Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ekonomi

Terkini: Daftar Maskapai di Bandara Soekarno-Hatta Pindah Terminal, IHSG Jeblok

Berita terkini dimulai dengan daftar maskapai di Bandara Internasional Soekarno-Hatta yang akan pindah terminal menjelang akhir tahun.

6 Desember 2022 | 13.22 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Berita terkini di kanal ekonomi dan bisnis dimulai dengan daftar maskapai di Bandara Internasional Soekarno-Hatta yang akan pindah terminal mulai esok, 7 Desember. Perpindahan terminal ini mengantisipasi tren peningkatan jumlah penumpang internasional menjelang akhir tahun.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Berita selanjutnya perihal IHSG yang lesu darah meninggalkan level 7.000. Berikut ini berita terkini di kanal ekonomi dan bisnis, Selasa, 6 Desember.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

1. Berikut Daftar Maskapai yang Pindah Terminal di Bandara Soetta Mulai 7 Desember

PT Angkasa Pura II (persero) atau AP II mengantisipasi tren peningkatan jumlah penumpang internasional menjelang akhir tahun ini dengan menyeimbangkan kapasitas terminal atau rebalancing capacity di Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), Tangerang.

Director of Operation AP II, Muhamad Wasid, menjelaskan rebalancing terminal di Bandara Soekarno-Hatta dilakukan demi menjaga aspek operasional dan pelayanan, serta juga mengakomodir permintaan yang ada ke depannya.

Sebelumnya, Muhamad mengungkapkan rebalancing capacity terminal tahap I di Bandara Soekarno-Hatta sudah dilakukan per 1 September 2022. Dengan demikian, penerbangan umrah Lion Air sebanyak 8 penerbangan/hari pindah dari Terminal 3 ke Terminal 2F. 

“Untuk rebalancing capacity terminal Tahap II akan mulai dilakukan per 7 Desember 2022 di mana penerbangan internasional Lion Air Group yakni Lion Air, Batik Air, Malindo Air dan Thai Lion berpindah dari Terminal 3 ke Terminal 2F,” kata Muhamad melalui keterangan resmi, Minggu 4 Desember 2022.

Baca selengkapnya di sini.

2. IHSG Lesu Darah di Sesi Pertama, Saham Telkom Tersungkur 5,9 Persen

Indeks harga saham gabungan (IHSG) ambruk pada sesi pertama perdagangan, Selasa, 6 Desember 2022. IHSG bertengger di posisi 6,889 atau turun 1,39 persen dari penutupan kemarin. 

"Per akhir sesi pertama perdagangan hari ini, sebanyak 118 saham menguat, sementara 453 melemah, dan 124 stagnan. Nilai transaksi mencapai Rp 7,6 triliun, frekuensi trading sebanyak 736.989 kali, dan volume trading sebanyak 118,1 juta lot," tutur tim analis PT Samuel Sekuritas Indonesia pada Selasa. 

Seiring dengan anjloknya Bursa Indonesia, Bursa Amerika turut lesu darah. Indeks DJIA turun 1,40 persen; melemah S&P500 1,79; dan Nasdaq 1,93 persen. Pasar merosot akibat kekhawatiran investor terhadap The Fed yang akan melanjutkan pengetatan kebijakan moneter dan membawa perekonomian Amerika ke jurang resesi.

Baca selengkapnya di sini.

3. IHSG Anjlok Tinggalkan Level 7.000, Terseret Saham GOTO

 Indeks harga saham gabungan (IHSG) meninggalkan level 7.000 pada pembukaan perdagangan Selasa, 6 Desember 2022. Beberapa menit setelah pembukaan sesi pertama, IHSG bertengger di level 6.945--turun sampai 41 poin dari perdagangan hari sebelumnya. 

"IHSG menguji level 6950. IHSG mencoba menguat di awal sesi, namun akhirnya kembali terseret oleh saham GOTO yang mengalami ARB kembali," tutur tim analis Samuel Sekuritas Indonesia, M. Alfatih. 

Indeks hari ini diperkirakan masih akan konsolidasi di level 6.950-7.100. Namun jika posisi 6.950-6.900 tertembus, IHSG akan melaju ke demand area selanjutnya di 6.800. 

Samuel Sekuritas kemudian mencermati berbagai pergerakan harga saham. Saham Bank Mandiri atau BMRI Kemungkinan akan menguat kearah 11.250-11.750. Batas risiko 10525.

Kemudian, harga saham BUKA atau Bukalapak yang kemarin turun hampir 6 persen kemungkinan masih akan mengalami pelemahan ke arah 250-240. Kenaikan bisa terjadi, tapi kemungkinan akan tertahan di 270.

Baca selengkapnya di sini.

4. KKP Tegaskan Kepulauan Widi Milik Indonesia: Kita Tidak Melegalkan Jual-Beli Pulau

 Kementerian Kelautan dan Perikanan meminta (KKP) menegaskan Kepulauan Widi adalah milik Indonesia. Status kepulauan itu pun dilindungi oleh peraturan perundang-undangan.

"Regulasi kita tidak mengenal dan tidak melegalkan jual-beli pulau, termasuk pulau-pulau kecil yang merupakan hak publik dan aset negara," tutur Staf Khusus Bidang Komunikasi Publik KKP, Wahyu Muryadi, Selasa, 6 Desember 2022.

Pernyataan ini sekaligus menjawab pemberitaan yang menyebut pulau-pulau di Kepulauan Widi akan dilelang, sebagaimana tertulis pada situs lelang asing Sotheby’s Concierge Auctions. Situs tersebut berbasis di New York, Amerika Serikat. 

Berdasarkan peraturan perundang-undangan, Wahyu mengatakan gugusan Kepulauan Widi tidak boleh dimiliki oleh orang asing dan tidak boleh diperjual-belikan. Terlebih, 83 pulau-pulau kecil di Kepulauan Widi hampir seluruhnya merupakan kawasan hutan lindung. Perairan di kepulauan itu juga masuk kawasan konservasi.

Baca selengkapnya di sini.

Baca: Ramai Kepulauan Widi Dilelang, Jubir Luhut Pernah Bilang Begini

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus