Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Berita-berita terkini ekonomi dan bisnis hingga Senin sore, 24 Juli 2023 dimulai dari nama Luhut Binsar Panjaitan tengah digadang-gadang maju sebagai calon Ketua Umum Partai Golkar menggantikan Airlangga Hartarto. Wacana pergantian Ketua Umum Golkar tersebut muncul usai politikus Partai Golkar Yorrys Raweyai bertemu Luhut pada Jumat sore, 7 Juli 2023.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Disusul, Presiden Joko Widodo atau Jokowi menugaskan Menteri BUMN Erick Thohir untuk menangani kelangkaan gas elpiji bersubsidi ukuran 3 kilogram di sejumlah daerah. Erick juga diminta memberikan penjelasan kepada publik soal kelangkaan elpiji melon tersebut.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Berikutnya, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati melaporkan anggaran pendapatan belanja negara (APBN) periode hingga Juni 2023 atau semester I 2023. Dia menjelaskan dari sisi belanja negara, telah terbelanjakan Rp 1.255,7 triliun atau 41 persen dari target APBN tahun ini.
Selanjutnya, Kementerian Perindustrian (Kemenperin) menggandeng badan kerja sama internasional Jepang, Japan International Cooperation Agency (JICA), untuk mendukung pengembangan ekosistem industri kendaraan listrik di Indonesia melalui lokakarya bertajuk "The 1st Workshop on JICA Project 2023".
Terakhir, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, mengatakan pemerintah tidak akan memperpanjang kontrak ekspor gas alam cair atau LNG. Hal ini seiring dengan upaya pemerintah untuk melakukan hilirisasi sumber daya.
Kelima berita itu paling banyak diakses pembaca kanal Ekonomi dan Bisnis Tempo.co. Berikut ringkasan lima berita yang trending tersebut:
Selanjutnya: 1. Luhut akan Gantikan Airlangga Hartarto....
1. Luhut akan Gantikan Airlangga Hartarto Jadi Ketum Golkar Lewat Munaslub? Simak Perbandingan Harta Keduanya
Nama Luhut Binsar Panjaitan tengah digadang-gadang maju sebagai calon Ketua Umum Partai Golkar menggantikan Airlangga Hartarto. Wacana pergantian Ketua Umum Golkar tersebut muncul usai politikus Partai Golkar Yorrys Raweyai bertemu Luhut pada Jumat sore, 7 Juli 2023.
"Pak Luhut melihat berbagai masalah di Golkar sejak Airlangga memimpin pada 2017," kata Yorrys kepada Tempo di Pacific Place, Jakarta, Selasa, 18 Juli 2023.
Dalam pertemuan itu, menurutnya, Luhut banyak memberi arahan khusus mengenai Golkar. Termasuk wacana menggantikan posisi Airlangga. "Pak Luhut minta Airlangga diganti," kata Yorrys.
Berita selengkapnya baca di sini.
2. Jokowi Soal Elpiji 3 Kg Langka di Sejumlah Daerah: Biar Pak Menteri BUMN yang Jawab karena....
Presiden Joko Widodo atau Jokowi menugaskan Menteri BUMN Erick Thohir untuk menangani kelangkaan gas elpiji bersubsidi ukuran 3 kilogram di sejumlah daerah. Erick juga diminta memberikan penjelasan kepada publik soal kelangkaan elpiji melon tersebut.
“Mengenai kelangkaan biar Pak Menteri BUMN yang jawab karena menyangkut Pertamina di bawah beliau,” ujar Jokowi usai meninjau harga pangan di Pasar Bululawang, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Senin, 24 Juli 2023.
Sebelumnya ramai diberitakan elpiji 3 kg langka di sejumlah daerah. Beberapa daerah yang mengaku kesulitan mendapatkan LPG bersubsidi itu adalah Magetan, Banyuwangi, dan sejumlah daerah di Pulau Sumatera, Kalimantan dan Sulawesi.
Berita selengkapnya baca di sini.
Selanjutnya: 3. Belanja Pemerintah Rp 891,6 T....
3. Belanja Pemerintah Rp 891,6 T, Sri Mulyani: Untuk Pemilu, IKN, dan Infrastruktur Prioritas
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati melaporkan anggaran pendapatan belanja negara (APBN) periode hingga Juni 2023 atau semester I 2023. Dia menjelaskan dari sisi belanja negara, telah terbelanjakan Rp 1.255,7 triliun atau 41 persen dari target APBN tahun ini.
Angka itu telah terjadi kenaikan tipis 0,9 persen dibandingkan total belanja negara tahun lalu. Lebih rinci, Sri Mulyani juga mengungkap belanja pemerintah pusat serta belanja kementerian dan lembaga.
Sementara belanja kementerian dan lembaga nilainya Rp 417,2 triliun atau 41,7 persen dari target APBN. “Belanja kementerian dan lembaga ini yang menonjol adalah belanja untuk persiapan Pemilu, pembangunan IKN dan pembangunan infrastruktur- infrastruktur prioritas,” tutur Sri Mulyani dalam konferensi pers yang disiarkan langsung melalui akun YouTube Kemenkeu RI, pada Senin, 24 Juni 2023.
Berita selengkapnya baca di sini.
4. Kemenperin Gandeng JICA untuk Ekosistem Industri Kendaraan Listrik
Kementerian Perindustrian (Kemenperin) menggandeng badan kerja sama internasional Jepang, Japan International Cooperation Agency (JICA), untuk mendukung pengembangan ekosistem industri kendaraan listrik di Indonesia melalui lokakarya bertajuk "The 1st Workshop on JICA Project 2023".
Lokakarya tersebut membahas berbagai topik meliputi peta jalan produksi kendaraan listrik, standardisasi baterai, isu keamanan dan daur ulang baterai, serta promosi investasi perusahaan Jepang di Indonesia.
"Kolaborasi ini dilakukan untuk memberikan informasi kepada para pemangku kepentingan terkait di Indonesia mengenai rencana JICA dalam melaksanakan program penghimpunan data dan studi tentang pengembangan industri dan penguatan rantai pasok sepeda motor listrik di Indonesia," kata Direktur Jenderal Ketahanan, Perwilayahan dan Akses Industri Internasional (KPAII) Kemenperin Eko S.A. Cahyanto dalam keterangan di Jakarta, Senin, 24 Juli 2023.
Berita selengkapnya baca di sini.
Selanjutnya: 5. Keputusan Larangan Ekspor LNG.....
5. Keputusan Larangan Ekspor LNG Menunggu Rapat dengan Presiden Jokowi
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, mengatakan pemerintah tidak akan memperpanjang kontrak ekspor gas alam cair atau LNG. Hal ini seiring dengan upaya pemerintah untuk melakukan hilirisasi sumber daya.
"Ini semua gas kita yang bisa kita down streaming di industri, kenapa mesti diekspor?" ucap Luhut ketika ditemui wartawan di Menara Danareksa, Senin, 24 Juli 2023. "Kita selama ini ekspor LNG, kita impor lagi LPG. Kenapa nggak kita buat di dalam negeri?"
Kendati begitu, kata Luhut, keputusan tersebut masih menunggu dari arahan rapat bersama Presiden Joko Widodo atau Jokowi.
Di sisi lain, Luhut juga belum bisa memastikan waktu larangan ekspor LNG mulai berlaku. Sebab, masa kontrak jual beli LNG ini berbeda-beda. "Tapi yang ada sekarang, semua kami bikin down streaming industri karena itu value added-nya buat negeri ini," ujar Luhut.
Berita selengkapnya baca di sini.