Saat mendirikan Bumble, Whitney Wolfe Herd menggandeng miliarder keturunan Rusia, Andrey Andreev untuk memulai bisnisnya dan menyasar pasar Eropa dan Amerika Latin. Instagram/@whitney
Whitney Wolfe Herd yang merupakan CEO perempuan termuda di AS berhasil membawa perusahaannya melantai di bursa saham, dimana sahanya mengalami peningkatan pendapatan selama periode Januari - September 2020. Instagram/@whitney
Setelah keluar dari Tinder, Whitney Wolfe Herd mendirikan aplikasi kencan Bumble pada tahun 2014 yang memiliki kantor pusat di Austin, Texas. Aplikasi Bumble mengutamakan wanita yang punya kontrol lebih dibanding aplikasi lainnya. Instagram/@whitney
Whitney Wolfe Herd wanita kelahiran 1 Juli 1989 sebelumnya pernah bekerja di Tinder, namun dirinya memutuskan untuk mengundurkan diri. Whitney menjadi miliarder setelah dirinya memilik 12 persen dari saham perusahaan. Instagram/@whitney