4 Kesalahan Fatal yang Dilakukan Pria pada Rambutnya

TEMPO.CO, Jakarta - Ketika berbicara mengenai rambut, pria memang cenderung malas dan tidak mau tahu. Sebab umumnya mereka memilih potongan rambut pendek yang perawatannya mudah.

Padahal, para pria juga perlu memperhatikan dan menjaga kesehatan rambut. Alasannya, rambut pria yang kurang dirawat lambat laun akan menjadi kusut, kering dan rapuh. Tentu ini akan mengganggu seluruh penampilan Anda, bukan?

Nah, agar terhindar dari masalah tersebut, situs Art of Manliness dan Boldsky pun membagikan beberapa kesalahan yang wajib pria perhatikan dalam pemeliharaan rambutnya.

Tidak bersih saat mencuci rambut

Survei yang pernah dilakukan di Amerika Serikat mencatat bahwa sebagian besar pria pasti memiliki riwayat ketombe dan rambut kering. Rupanya, salah satu penyebabnya adalah waktu keramas rata-rata pria hanyalah kurang dari satu menit. Dengan demikian, bekas sampo pun belum hilang sepenuhnya sehingga menyebabkan berbagai masalah rambut. Disarankan untuk setidaknya menggosok seluruh bagian selama dua hingga tiga menit untuk mendapatkan hasil bersih yang maksimal.

Menggunakan gel saat rambut basah

Banyak pria yang memilih untuk menggunakan gel saat rambut basah. Alasannya ialah agar rambut lebih mudah ditata. Rupanya, hal itu salah. Sebab menurut pakar rambut di Los Angeles, Daniel Alfonso, menggunakan gel rambut sebaiknya saat rambut karena produk dapat menyerap lebih cepat. Selain itu, Anda hasil penataan rambut juag lebih baik. 

Memilih potongan rambut yang tidak sesuai

Banyak pria yang memilih potongan rambut namun tidak disesuaikan dengan usia dan aktivitasnya. Ini adalah kesalahan berikutnya. Sebagai contoh, pria berusia 30 tahunan seharusnya menggunakan potongan rambut seperti undercut daripada quiff. Sebab undercut akan memberikan citra profesional, sedangkan quiff akan terlihat sangat kanak-kanak. Jadi sebaiknya, sebelum pergi ke salon, cari dahulu referensi potongan rambut Anda.

Menambal rambut

Bagi pria yang mengalami kebotakan, salah satu cara untuk menutupinya ialah dengan menambal menggunakan rambut palsu. Ternyata, ini sebaiknya tidak dilakukan. Sebab rambut palsu justru akan menyebabkan ketidakseimbangan pada rambut asli. Apabila Anda benar-benar berniat untuk mengatasi kebotakan, melakukan implantasi rambut atau dengan mengkonsumsi obat dan makanan penumbuh rambut. Itu mungkin akan jauh lebih efektif.

SARAH ERVINA DARA SIYAHAILATUA | ARTOFMANLINESS | BOLDSKY