Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Pilek adalah penyakit yang menyerang hidung dan tenggorokan. Meskipun tidak berbahaya, bisa membuat kesulitan untuk bernafas.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Dikutip dari Mayoclinic, pilek disebabkan oleh kuman atau virus seperti Rhinovirus hingga menyebabkan flu biasa. Sering kali orang dewasa menderita pilek dua atau tiga kali setiap tahun. Bayi dan anak kecil lebih rentan terserang pilek.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Kebanyakan orang sembuh dari pilek biasa dalam 7-10 hari dan tidak memerlukan perawatan medis untuk flu biasa. Perawatan pilek juga bisa dilakukan secara alami di rumah.
Dilansir dari laman Universitas Muhammadiyah Surabaya, berikut sejumlah tips menyembuhkan pilek secara alami.
1. Mandi air hangat
Saat pilek menyerang, gejala yang paling sering dialami adalah hidung tersumbat. Uap air hangat dapat melembapkan tenggorokan, saluran hidung, serta lendir yang di dalam hidung menjadi lebih cair. Itulah mengapa mandi dengan air hangat mampu menjadi solusi yang efektif.
2. Tidur cukup dan berkualitas
Tidur adalah salah satu bagian penting dalam menjaga kesehatan. Tidur yang berkualitas akan memberikan efek yang bagus pada sistem kekebalan tubuh dalam melawan virus. Usahakan waktu tidur cukup dalam sehari karena kurang tidur menyebabkan banyak efek seperti mudah lelah, penyakit menyerang seperti pilek, flu dan batuk.
3. Minum jahe hangat
Jahe menawarkan sejumlah manfaat kesehatan bagi tubuh. Selain karena memiliki banyak kandungan yang berfungsi untuk anti bakteri, antivirus, dan anti peradangan, jahe juga dapat menjaga kesehatan tubuh, salah satunya kandungan antiinflamasi yang cukup tinggi untuk mengatasi hidung tersumbat.
4. Makan makanan pedas
Kandungan capsaicin yang terdapat dalam makanan pedas seperti pada cabai berguna sebagai antiinflamasi, antiiritasi, dan antialergi yang mampu mengencerkan dahak ataupun lendir sehingga mampu mengurangi gejala flu dan pilek.
Pilihan Editor: Apa Saja Perbedaan Pilek dan Flu?
