Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Usai lebaran, harga bawang merah di sejumlah pasar tradisional di Kota Solo, Jawa Tengah melonjak. Faktor cuaca buruk diduga menjadi penyebab terbatasnya stok dua komoditas itu di pasaran yang memicu kenaikan harga saat ini.
Meski harganya melonjak, peran bawang dalam kehidupan termasuk penting. Selain biasa digunakan sebagai bumbu masak untuk menambah cita rasa. Di sini lain, bawang merah kerap dijadikan obat berbagai macam penyakit. Dalam kearifan lokal, bawang merah dianggap mampu mengatasi berbagai masalah kesehatan seperti sembelit, batuk, pilek, hingga gangguan tidur.
Bawang merah mengandung serat, vitamin B6 dan C, folat, zat besi, dan potasium. Bawang merah yang sudah diekstrak juga memiliki segudang manfaat bagi tubuh, baik kulit maupun rambut. Manfaat minyak bawang merah berasal dari vitamin A, C, E, dan B-kompleks yang terkandung di dalamnya.
Dilansir dari berbagai sumber, inilah beberapa manfaat bawang merah untuk kesehatan:
1. Anti kanker
Bawang merah dikenal efektif dalam menghancurkan sel-sel kanker payudara dan usus besar. Kandungan kuersetin dan antosianin pada bawang akan menghentikan pertumbuhan sel kanker tersebut. Selain itu, kandungan senyawa belerang dan antioksidan flavonoid bawang bermanfaat memperlambat penyebaran kanker ovarium dan paru-paru. Bawang merah juga mengandung fisetin dan quercetin yang bisa menghambat pertumbuhan tumor.
2. Mencegah maag
Kuersetin dalam bawang memiliki potensi untuk memerangi bakteri berbahaya seperti Escherichia coli (E. coli), Pseudomonas aeruginosa, Staphylococcus aureus (S. aureus) dan Bacillus cereus. Jenis-jenis bakteri ini terkait dengan borok lambung dan kanker pencernaan tertentu.
3. Meningkatkan kesehatan jantung
Bawang mengandung flavonoid yang melawan peradangan, menurunkan kadar kolesterol dan trigliserida, sehingga berkontribusi terhadap kesehatan jantung. Kuersetin, antioksidan yang ditemukan dalam bawang juga menurunkan risiko penyakit jantung dan menurunkan tekanan darah tinggi.
4. Sumber antioksidan
Bawang merah kaya akan antioksidan. Setidaknya ditemukan 17 varietas antioksidan flavonoid yang berbeda dalam bawang merah. Selain itu, polifenol dalam bawang bekerja sebagai antioksidan yang membantu melindungi tubuh dari radikal bebas.
5. Menyehatkan pencernaan
Bawang mengandung sejenis serat larut yang disebut oligofruktosa, yang bertindak sebagai sumber makanan bagi bakteri menguntungkan di usus. Serat ini ketika dikonsumsi membantu tubuh mempertahankan tingkat bakteri sehat yang baik. Bawang mencegah diare dan sembelit sehingga meningkatkan pencernaan yang sehat.
6. Melindungi mata
Bawang mengandung belerang yang baik untuk mata dan meningkatkan kesehatan mata. Ini dilakukan dengan merangsang produksi protein bernama glutation, yang bertindak sebagai antioksidan. Kondisi ini dapat mengurangi risiko penyakit mata seperti glaukoma, katarak, dan degenerasi makula.
7. Bermanfaat untuk rambut
Tak hanya dikonsumsi, bawang dapat pula dijadikan obat rambut rontok. Minyak bawang merah mengandung banyak zat mineral yang membuat rambut lebih kuat dan mencegah kerontokan. Ini dilakukan dengan mengoleskan minyak bawang merah langsung ke rambut atau mencampurnya dengan minyak kelapa.
8. Bermanfaat untuk kulit
Selain itu, minyak bawang untuk membantu menghilangkan penyakit kulit. Minyak bawang merah bermanfaat pada penyakit kulit yang parah seperti eksim dan psoriasis. Antioksidan yang ada dalam minyak bawang merah juga dapat menyembuhkan jerawat di wajah.
KHUMAR MAHENDRA | HAN REVANDA PUTRA | DELFI ANA HARAHAP | YAYUK WIDIYARTI
Pilihan Editor: 5 Daerah Penghasil Bawang Merah di Indonesia
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini