Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Gaya Hidup

Kenali Perbedaan Mata Panda dan Kantung Mata

Rasa lelah dan juga berkurangnya waktu tidur selalu dikaitkan dengan munculnya mata panda hingga kantung mata. Apa bedanya?

28 April 2024 | 16.42 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Aktivitas yang padat membuat waktu tidur seseorang menjadi lebih sedikit. Rasa lelah dan juga berkurangnya waktu tidur selalu dikaitkan dengan munculnya mata panda hingga kantung mata

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Mata panda dan kantung mata seringkali disebut beriringan, ternyata keduanya adalah dua masalah yang berbeda. "Keduanya memang dianggap membuat seseorang terlihat lebih lelah dan tua, namun keduanya memiliki penyebab yang berbeda," kata Dokter Spesialis Mata dari KMN EyeCare, Kevin, dalam keterangan pers yang diterima Tempo pada akhir April 2024.
 
Perbedaan inilah yang membuat keduanya memerlukan penanganan yang berbeda pula. Lalu, seperti apa perbedaannya? Dan bagaimana penanganannya yang tepat? 

Bagaimana Mata Panda Dapat Muncul?

Mata panda adalah kondisi saat kulit di sekitar mata menggelap, biasanya berwarna keunguan atau kebiruan. Penyebab umum dari mata panda adalah kurang tidur, stres, pola tidur yang tidak teratur, hingga genetika. Mata panda juga dapat berhubungan dengan peradangan kulit di sekitar mata. Faktor-faktor penyebab di atas menyebabkan pembuluh darah di sekitar mata membesar dan menyebabkan warna gelap pada kulit di bawah mata. Paparan sinar matahari yang berlebihan juga bisa memperburuk kondisi mata panda Anda.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Sinar matahari yang berlebihan dapat merangsang produksi melanin atau pigmen kulit dan memperburuk dark circle di sekitar mata Anda.

Apa yang Dimaksud Kantung Mata?

Berbeda dengan mata panda, kantung mata adalah pembengkakan yang terjadi di bawah mata. Kondisi seperti ini terjadi ketika lemak atau cairan menumpuk di bawah mata, menyebabkan pembengkakan yang terlihat seperti kantung. Kantung mata dapat disebabkan oleh faktor seperti penuaan, genetika, alergi, asap rokok, diet yang buruk, atau konsumsi garam yang berlebihan. Pada beberapa kasus, kondisi medis tertentu juga dapat menjadi penyebabnya munculnya kantung mata.

Perbedaan Mata Panda dan Kantung Mata

Agar lebih mudah memahami perbedaan mata pada dan kantung mata, simak penjelasannya di bawah ini:

1. Ciri-Ciri

Mata panda terjadi di area sekitar mata, sehingga membuat kelopak mata hingga bawah mata berwarna lebih gelap dari kulit lainnya. Seringkali area kulit bawah mata akan cenderung lebih kering dan lebih gelap serta tidak bengkak. Mata panda biasanya berwarna kebiruan atau keunguan.

Sementara itu, kantung mata hanya terletak di bawah mata. Kantung mata biasanya memiliki warna yang sesuai dengan warna kulit. Tak jarang warna kulit di bawah mata juga menjadi lebih gelap seperti mata panda. Apabila Anda merabanya, area di bawah mata tidak rata karena mengalami bengkak ringan.

2. Penyebab

Berbicara tentang perbedaan mata panda dan kantung mata, tentu saja paling umum adalah dari penyebabnya. Munculnya mata panda disebabkan oleh kurang tidur, capek, stres, atau peradangan kulit. Gaya hidup Anda sangat berpengaruh terhadap kemunculan mata panda. Sementara itu, penyebab kantung mata adalah adanya lemak atau cairan yang menumpuk di bawah mata. Kondisi medis seperti dermatitis, penyakit ginjal, dan penyakit mata tiroid juga berpengaruh terhadap kemunculan kantung mata.

"Dari sisi penyebab sebenarnya keduanya memiliki persamaan, yaitu sama-sama memiliki kemungkinan disebabkan oleh faktor genetik," kata Kevin.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus