Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Gaya Hidup

Berita Tempo Plus

Memompa Semangat Penyintas Talasemia

Penyintas talasemia sangat membutuhkan dukungan dari lingkungan sosial untuk mengelola stres dan kesehatan mental mereka.

13 Juni 2021 | 00.00 WIB

Kantung darah di Gedung Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi DKI Jakarta. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Perbesar
Kantung darah di Gedung Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi DKI Jakarta. TEMPO / Hilman Fathurrahman W

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Ringkasan Berita

  • Penyintas talasemia mengakui mengalami perundungan hingga ditanya hal tidak mengenakkan.

  • Butuh semangat saling menguatkan mental dan kepercayaan dari sesama penyintas untuk terus bertahan.

  • Dukungan dari lingkungan sosial pun sangat penting untuk mengelola stres dan kesehatan mental mereka.

MESKI sudah belasan tahun menjalani transfusi darah, Mufidah Amalia, 24 tahun, mengaku tetap butuh menyiapkan mental setiap dua minggu mengulangi lagi. Ia harus selalu menggenjot semangatnya untuk menambah darah ke tubuhnya. “Rasanya itu gimana gitu, ada rasa malasnya, bosan, sedihnya. Kami yang sudah dewasa saja seperti itu,” ujarnya dalam konferensi pers kegiatan Run and Ride Move for Thalassemia, Kamis lalu.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus