Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Gaya Hidup

Panik Saat Persiapan Pernikahan Ini Tugas Pasangannya

Menjelang pernikahan, masalah panik biasanya dialami sebagian orang. Simak tugas para pasangan untuk mengatasi kepanikan itu mejelang hari pernikahan.

29 Agustus 2018 | 06.35 WIB

Ilustrasi pasangan menikah/pernikahan. Shutterstock
material-symbols:fullscreenPerbesar
Ilustrasi pasangan menikah/pernikahan. Shutterstock

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Memasuki masa persiapan pernikahan, tak jarang calon pengantin mengalami ‘bridezilla’ atau kepanikan karena terlalu banyak memikirkan detail acara pernikahan.

Baca: Ribuan Pasangan dari 64 Negara Ikut Nikah Massal di Korea Selatan

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Namun, tak perlu khawatir, situasi tersebut sebetulnya dapat dicegah dengan melakukan perencanaan rinci detail acara pernikahan. Co-Founder The Bride Dept, Friska Ruslim mengatakan supaya tak mengalami bridezilla seorang calon pengantin perempuan harus membangun komunikasi yang baik dengan pasangan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Menurutnya, calon pengantin pria harus bisa mendukung kondisi seorang calon pengantin perempuan dalam mempersiapkan pernikahan. Apalagi, banyak perempuan yang sangat memerhatikan hal rinci dan mudah panik. "Harus dikomunikasikan, biasanya orang mengalami bridezilla. Kalau aku bridezilla kamu jangan ikut-ikutan groomzilla,"kata Friska dalam keterangan resminya Selasa 28 Agustus 2018.

Selain itu, peran bridesmaid menurutnya juga sangat membantu. Jangan sampai, mereka yang dipilih menjadi bridesmaid justru membuat sang calon pengantin menjadi semakin panik. Dia mengatakan sering pergi bersama para bridesmaid juga membantu untuk mengakrabkan diri.

Terakhir, adalah meluangkan me time di sela-sela persiapan pernikahan. Hindari memikirkan detail pernikahan, termasuk mencari-cari inspirasi pernikahan lewat media sosial.

Baca: Stres Masalah Pernikahan Bikin Yeslin Wang Alami Gangguan Tiroid

"Coba luangkan waktu kayak weekend atau weekday nggak ngurus pernikahan. Banyakin juga quality time sama pasangan dengan tidak ngomongin pernikahan," kata dia.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus