Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Calon Wakil Presiden nomor urut 2, Sandiaga Uno tampak tetap bugar di sela padatnya jadwal kampanye. Hampir setiap berkunjung ke daerah, Sandiaga Uno menyempatkan diri untuk melakukan jogging seperti kegiatan rutinnya.
Baca: Saran Jadi Pengusaha ala Jokowi dan Sandiaga Uno, Setuju Mana?
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Hal itu terlihat dari beberapa unggahan foto di akun Instagram miliknya. Setelah sebelumnya terlihat sedang bermain basket di sebuah lapangan di daerah Jakarta Selatan, pada 10 Februari 2019, Sandiaga yang tengah menikmati masa rehatnya sebelum kembali melakukan aktivitas kampanye, menggunakan waktu tersebut untuk berlari di kawasan Car Free Day alias CFD.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Mengenakan kaos olahraga berwarna biru yang bertuliskan Indonesia, Sandiaga Uno tampak sedang berlari bersama dengan dua pengawal dan seorang warga yang tengah mengabadikan kebersamaannya lewat kamera telepon genggam. Sandiaga Uno terlihat begitu menikmati kesempatan olahraga. “Lari pagi di kawasan CFD sebelum berangkat menuju Kabupaten Brebes. Ada yang juga sedang berolahraga di kawasan CFD?” tulis Sandiaga pada akun @sandiuno.
Berolahraga tentunya sangat baik untuk kesehatan tubuh. Selain tetap bugar, dilansir dari webmd dan healthline, berikut adalah 3 manfaat baik yang didapat seeorang dari berolahraga di tengah kesibukan.
Meminimalkan kecemasan
Menurut sebuah studi terbaru dari Princeton University, olahraga dapat melepaskan GABA atau neurotransmitter yang membantu menenangkan aktivitas otak dan meminimalkan kecemasan. Studi ini juga menemukan bahwa orang yang berlari secara teratur saat menghadapi kesibukan, memiliki reaksi yang rendah terhadap situasi stres.
Mengembalikan mood
Anda mungkin pernah mendengar bahwa mencium bau feromon yang diciptakan oleh keringat dapat membuat Anda ingin berhubungan seks. Namun, lebih dari itu, menurut sejumlah studi di Amerika Serikat, bau feromon juga dipercaya dapat memberi stamina dan perasaan nyaman pada tubuh.
Baca: Video Es Teh Manis PSI, Grace Natalie Sindir Sandiaga Uno
Mempertajam ingatan
Studi telah menemukan bahwa berolahraga di tengah kesibukan dapat mengurangi keparahan masalah memori pada orang dewasa yang lebih tua, dan bahkan mengurangi risiko penyakit seperti Alzheimer. Ini juga dapat memiliki manfaat positif pada fungsi otak orang muda. Penelitian di Selandia Baru menunjukkan bahwa olahraga meningkatkan fungsi eksekutif atau proses otak umum yang meliputi perencanaan, memori, penalaran, pemecahan masalah dan banyak lagi.
SARAH ERVINA DARA SIYAHAILATUA | INSTAGRAM| WEBMD | HEALTHLINE