Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Seleb

80 Tahun Paul McCartney The Beatles, Setelah Melewati Tahun-tahun Berat

James Paul McCartney salah satu personel The Beatles. Usianya kini sudah 80 tahun, ini sebagian perjalanan hidupnya, kapan tahun-tahun terberatnya?

19 Juni 2022 | 15.15 WIB

Sir Paul McCartney tampil di The Joint di Hard Rock Hotel & Casino, Las Vegas, Nevada, Amerika, 19 April 2009. McCartney adalah Bassis band Legendaris The Beatles, setelah The Beatles bubar ia mulai bersolo karir, namun dibalik bijaknya ia mempunyai permintaan aneh saat manggung yakni berupa 19 tanaman dengan tinggi 9 kaki, dan 4 tanaman setinggi 4 kaki. (Ethan Miller/Getty Images)
material-symbols:fullscreenPerbesar
Sir Paul McCartney tampil di The Joint di Hard Rock Hotel & Casino, Las Vegas, Nevada, Amerika, 19 April 2009. McCartney adalah Bassis band Legendaris The Beatles, setelah The Beatles bubar ia mulai bersolo karir, namun dibalik bijaknya ia mempunyai permintaan aneh saat manggung yakni berupa 19 tanaman dengan tinggi 9 kaki, dan 4 tanaman setinggi 4 kaki. (Ethan Miller/Getty Images)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - James Paul McCartney adalah salah satu personel dari grup band Inggris terkenal The Beatles. Bersama John Lennon, ia membentuk tim pencipta lagu paling sukses di era 1960an. Setelah kiprahnya di The Beatles selesai, pria kelahiran  Inggris pada 18 Juni 1942 ini membentuk grup musik Wings yang cukup sukses di tahun 1970an bersama istrinya Linda McCartney.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Pada 1947 ketika berusia lima tahun, ia masuk ke Stockton Wood Road Primary School, kemudian Joseph Williams Junior School, dan lulus ujian pada 1953. Pasca lulus dari sekolah menengah, Paul terdaftar sebagi mahasiswa di Liverpool Institute.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Keluarganya pindah rumah dari Liverpool ke Forthlin pada 1955. Ketika MacCartney berusia 14 tahun, ibunya meninggal dunia. Setelah ibunya meninggal, ia justru memiliki kedekatan dengan John Lennon, dan perjalanannya dimulai.

Ayah McCartney merupakan seorang peniup terompet dan pianis. Bakat bermusik ayahnya diturunkan kepada anak-anaknya. Sehingga, bukan hal mengejutkan jika McCarteny akhirnya menjadi pemusik sejati yang kian sukses.

Melansir dari kanal Britannica, dalam Guinness World Records, McCartney tercatat sebagai musisi dan pencipta lagu tersukses dengan 60 platinum dan penjualan single mencapai 100 juta. Lagu yang paling sering dinyanyikan kembali dan diputar di radio Amerika Serikat adalah lagu berjudul Yesterday. Lagu tersebut ditulisnya pada 1964.

Perjumpaannya dengan John Lennon bermula saat dirinya melihat Lennon dan bandnya Quarrymen tampil di Woolton pada Juli 1957. Perkenalan keduanya menghasilkan kolaborasi berbagai lagu. Hingga akhirnya McCartney mulai diterima di grup band Quarrymen dan menjadi salah satu personel di dalamnya.

Semakin Lama, personel Quarrymen pun bertambah. George Harrison bergabung sebagai lead guitarist ditemani oleh Stuart Sutcliffe yang memegang bass, dan Pete Best sebagai drummer. Hingga pada 1960, Quarrymen berganti nama menjadi The Beatles saat mereka tampil di Hamburg.

Mengutip thefamouspeople.com, setelah vakum dari The Beatles, Paul McCartney dan Wings merilis beberapa album selama dekade berikutnya. Album yang dirilisnya termasuk Red Rose Speedway (1973), Band on the Run (1973), Venus and Mars (1975), Wings at the Speed of Sound ( 1976), dan Back to the Egg (1979).

Tahun 1980-an adalah masa-masa yang sulit bagi Paul McCartney. Ia menjadi seorang pecandu narkoba dan ditangkap. Pada dekade yang sama, ia juga harus menerima kabar bahwa rekan karier lamanya John Lennon tewas dibunuh.

RISMA DAMAYANTI 

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus