Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Perjalanan

Cara Mengecek Jalur One Way saat Mudik Lebaran 2024 dengan Google Maps

Google maps dapat mendeteksi jalan one way saat mudik Lebaran 2024.

6 April 2024 | 14.31 WIB

Sejumlah kendaraan pemudik terjebak kemacetan saat memasuki Gerbang Tol Cikampek Utama menuju arah Tol Cipali di Karawang, Jawa Barat, Jumat, 5 April 2024. Pada H-5 lebaran 2024, volume kendaraan yang melintasi gerbang tol tersebut mengalami peningkatan seiring pemberlakuan skema lalu lintas contraflow dan one way di jalan Tol TransJawa. ANTARA/Aprillio Akbar
Perbesar
Sejumlah kendaraan pemudik terjebak kemacetan saat memasuki Gerbang Tol Cikampek Utama menuju arah Tol Cipali di Karawang, Jawa Barat, Jumat, 5 April 2024. Pada H-5 lebaran 2024, volume kendaraan yang melintasi gerbang tol tersebut mengalami peningkatan seiring pemberlakuan skema lalu lintas contraflow dan one way di jalan Tol TransJawa. ANTARA/Aprillio Akbar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Aturan one way mudik Lebaran 2024 mulai berlaku pada Jumat, 5 April 2024, pukul 14.00 - 24.00 hingga Senin, 8 April 2024, pukul 08.00 - 24.00, dan Selasa, 9 April 2024, pukul 08.00 - 24.00.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Dilansir dari akun instagram @korlantaspolri.ntmc, jalur one way akan diberlakukan mulai dari KM 72 Tol Cipali sampai dengan KM 141 Tol Semarang - Batang.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Anda dapat menggunakan aplikasi Google Maps untuk mengetahui rute perjalanan mana saja yang terkena kebijakan one way. Aplikasi Google Maps akan memudahkan Anda untuk mengetahui apakah jalur mudik Anda berada pada jalur one way atau tidak.

Berikut adalah cara mengakses google maps untuk mengetahui jalur one way:

- Aktifkan GPS pada ponsel

- Buka aplikasi Google Maps

- Tentukan lokasi tujuan dengan menuliskan alamat lokasi tujuan di bar ‘search here’ di bagian atas

- Klik pada alamat yang akan dituju

- Kemudian, pilih opsi ‘direction’ untuk menunjukan rute menuju lokasi tujuan.

Pada tahap ini, Google Maps akan menunjukkan rute jalan dengan berbagai macam warna dan rambu lalu lintas lainnya. Jika terdapat rambu dilarang masuk, Jalur tersebut terkena sistem one way.

Perlu menjadi catatan bagi para pengguna Google Maps agar memiliki koneksi internet yang lancar. Hal ini bertujuan untuk mendapatkan kondisi lalu lintas secara real time. Koneksi internet yang tidak lancar akan menghambat update lokasi dan kondisi jalanan nantinya.

Untuk simbol warna seperti merah, kuning, dan biru menunjukan tingkat kemacetan yang ada di jalanan tersebut. Warna merah menandakan kondisi jalanan sangat macet, warna kuning menandakan jalanan dalam kondisi padat merayap dan bisa dilalui kendaraan, kemudian warna biru menandakan

Sama seperti penunjuk one way, Anda harus mengaktifkan GPS dan jaringan internet yang lancar untuk mengakses secara real time.

NAUFAL RIDHWAN ALY | NAOMY A.NUGRAHENI

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus