Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Pernah terpikir membawa kartu nama hotel saat traveling? Ini terdengar sepele, tapi menurut sebagian pelancong, kartu nama ini penting.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sebagian besar hotel atau resor menyediakan kartu bisnis di bagian penerima tamu, namun kebanyakan tamu cenderung mengabaikannya karena merasa tidak diperlukan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Namun, para pelancong yang sering bepergian mengungkapkan bahwa kartu nama hotel bisa menjadi penyelamat dalam keadaan darurat. Misalnya, jika ponsel mati saat liburan, sementara daerah sekitar belum dikenali, mungkin pelancong akan tersasar dan tidak dapat kembali ke hotel. Kartu itu akan memudahkan pelancong mendapatkan petunjuk arah kembali.
"Jika menginap di hotel, saya selalu mengambil kartu nama dengan alamat hotel di atasnya. Jadi, jika baterai ponselku habis, aku bisa menunjukkannya pada sopir taksi dan meminta mereka mengantarku kembali ke hotel. Sangat berguna, apalagi jika Anda tidak mengerti bahasanya," kata seorang pelancong dalam unggahan di Reddit.
Pernyataan itu banyak mendapat dukungan. Pelancong lain pun menceritakan pengalaman dengan kartu nama sebagai penyelamat.
"Ini adalah penyelamat. Saya pernah dirampok sekali di Barcelona dan satu-satunya yang mereka dapatkan hanyalah telepon saya… yang merupakan petunjuk arah saya kembali ke hotel pada jam 4 pagi. Syukurlah, dua lelaki tua yang sepertinya suka tidur malam membantu saya kembali ke hotel," kata seorang pelancong.
Pelancong lain menimpali. "Pastinya penyelamat di Tokyo!"
Kartu nama juga dapat membantu jika menginap di jaringan hotel. Di satu kota besar, biasanya ada beberapa jaringan hotel di satu kota, jadi mungkin saja bisa salah tujuan karena tidak bisa mengingat nama jalannya.
Kartu nama ini juga fungsi lain, misalnya menyalakan listrik yang menggunakan slot kunci. Slot kunci itu sebenarnya bisa diisi kartu apapun, termasuk kartu nama.
Seorang wanita punya pengalaman memanfaatkan kartu nama itu saat menginap di hotel. "[Saya] ingin mengisi daya baterai saya saat saya sedang makan malam, tetapi memerlukan kartu kunci.” Dia lalu menggunakan kartu itu untuk slot kunci, dan berhasil. Ketika makan malam di restoran, dia meninggalkan ponselnya di kamar untuk diisi dayanya.
THE SUN