Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Seorang penumpang maskapai Air India menemukan potongan logam menyerupai pisau atau silet di dalam makanan yang disajikan dalam penerbangan. Insiden tersebut terjadi pekan lalu dalam penerbangan panjang Bangalore-San Francisco.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Penumpang pesawat bernama Mathures Paul, seorang jurnalis, naik pesawat pada 9 Juni 2024. Paruh pertama penerbangan jarak jauh ini berjalan lancar. Saat tiba waktu makan, dia disuguhi cukup banyak makanan di atas nampan. Saya memutuskan untuk memulai dengan fig chaat (salad buah) sambil nonton. "Setelah beberapa sendok chaat, aku merasakan sesuatu yang keras, sesuatu yang terbuat dari logam, di dalam mulutku. Saya meludahkannya ke dalam mangkuk. Itu adalah sebuah pisau,” kata Paul, seperti dilansir dari The Hindu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Kisahnya viral setelah dia mengunggah di X pekan lalu. Dia menngatakan bahwa insiden itu tidak mengalami hal serius, tapi dia khawatir jika kejadian ini dialami orang lain. "Bagaimana jika potongan logam itu ada dalam makanan yang disajikan untuk anak-anak?” tulis dia dalam unggahannya.
Paul menambahkan bahwa pramugari penerbangan tersebut meminta maaf dan memberinya semangkuk buncis.
Unggahan itu tidak langsung mendapat respons. Butuh dua atau tiga hari sampai seorang perwakilan maskapai penerbangan menghubunginya. Maskapai penerbangan tersebut mengirimkan surat yang memberitahukan bahwa dia dapat melakukan perjalanan kelas bisnis ke mana saja pada tahun depan. “Itu suap dan saya tidak menerimanya,” ujarnya.
Penjelasan Maskapai Penerbangan
Insiden tersebut menjadi perhatian maskapai penerbangan. Pada Senin, 16 Juni 2024, Air India mengonfirmasi bahawa ada "benda asing" pada makanan tersebut. Dalam pernyataannya, Chief Customer Experience Officer Air India Rajesh Dogra mengatakan bahwa benda itu berasal dari mesin pengolah sayuran yang digunakan di fasilitas mitra kateringnya.
“Air India mengonfirmasi bahwa ada benda asing yang ditemukan pada makanan seorang tamu di salah satu penerbangan kami. Setelah diselidiki, benda asing tersebut diidentifikasi berasal dari mesin pengolah sayuran yang digunakan di fasilitas mitra katering kami,” kata dia, seperti dilansir dari Indian Express, Selasa, 18 Juni 2024.
Maskapai Penerbangan Minta Maaf
Dogra menambahkan bahwa maskapai penerbangan telah bekerja sama dengan mitra kateringnya untuk memperkuat langkah pencegahan agar hal serupa terulang kembali, termasuk lebih sering memeriksa mesin pengolah, terutama setelah memotong sayuran keras.
“Air India telah menghubungi pelanggan yang terkena dampak dan meminta maaf sebesar-besarnya atas pengalaman ini,” tambahnya.
Ini merupakan insiden kedua terkait makanan yang disajikan dalam penerbangan jarak jauh milik maskapai Tata Group tersebut. Pekan sebelumnya, seorang penumpang pesawat kelas bisnis penerbangan New Delhi-Newark mengklaim bahwa ia mendapatkan makanan “mentah” dari maskapai penerbangan.
INDIAN EXPRESS | TIMES OF INDIA | THE HINDU
Pilihan Editor: Alasan Pramugari Selalu Tersenyum saat Ada Turbulensi