Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Provinsi Bengkulu memiliki destinasi wisata pantai yang indah. Namanya Pantai Padang Betuah yang terletk di Desa Padang Betuah, Kabupaten Bengkulu Tengah, Provinsi Bengkulu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Bupati Bengkulu Tengah, Ferry Ramli mengatakan Pantai Padang Betuah memiliki panorama yang mirip dengan Tanah Lot di Bali. "Menyuguhkan pemandangan alam bahari, menjadi ikon wisata baru di sini," kata Ferry di Bengkulu, Senin 28 September 2020.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Pantai Padang Betuah berbatasan dengan Bengkulu Utara. Lokasi tak jauh dari pusat kota. Perlu sekitar 44 menit berkendara atau sejauh 29 kilometer dari Kota Bengkulu. Dari Jalan Raya Bengkulu Tengah - Bengkulu Utara, ada persimpangan di Desa Padang Betuah yang sudah dipasang nama objek wisata tersebut.
Suasana di obyek wisata Tanah Lot, Tabanan, Bali. Beberapa waktu lalu sebuah media travel, Fodor's Travel mengeluarkan laporan jika Bali sebagai destinasi yang patut dipertimbangkan untuk tidak dikunjungi. Rabu, 20 November 2019. TEMPO/ Made Argawa
"Saya meyakini alam terbuka dengan dua sudut pandang di pantai mampu merelaksasi pikiran wisatawan," kata Ferry Ramli. "Memasuki era new normal, destinasi wisata alam menjadi pilihan masyarakat untuk menghilangkan kejenuhan karena pandemi Covid-19."
Setiap pengunjung Pantai Padang Betuah wajib mematuhi protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran Covid-19. Memakai masker, menjaga jarak fisik atau physical distancing, rajin mencuci tangan, dan menjaga kebersihan adalah wajib.
Ferry Ramli mengatakan Pantai Padang Betuah sudah dilengkapi kamar mandi umum, musala, penginapan, warung makan, dan area parkir. Selain pemandangan pantai dan lautan, wisatawan dapat menikmati suasana di Danau Gedang yang letaknya persis di sebelah pantai.
Untuk masuk ke dua destinasi wisata ini, wisatawan harus membyar Rp 10 ribu untuk setiap kendaraan roda empat, dan Rp 5.000 untuk pengunjung yang menggunakan sepeda motor.
Foto 
