Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Kaesang Pangarep menyesal tak sempat mengirimkan produk makanan olahannya untuk neneknya, Sujiatmi Notomiharjo. Anak bungsu Presiden Jokowi yang kini sibuk berbisnis di berbagai usaha makanan itu merasa menyesal lantaran sang nenek belom pernah mencicipi usaha makanannya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Salah satu penyesalan yaitu belum sempet kirimin Sang Pisang setelah pembukaan di Solo ke eyang untuk cobain,” katanya saat mencuitkan di akun Twitternya pada Kamis sore, 26 Maret 2020.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ibunda Presiden Jokowi, Sujiatmi meninggal setelah selama empat tahun berjuang melawan kanker tenggorokan pada Rabu sore, 25 Maret 2020. Sudjiatmi meninggal di RS TNI Slamet Riyadi di Jalan Slamet Riyadi, Purwosari, Surakarta. Jenazahnya sudah dimakamkan di TPU Dusun Mundu, Karanganyar, Jawa Tengah.
Presiden Joko Widodo atau Jokowi saat mengantarkan ibundanya Sudjiatmi Notomihardjo menuju pemakaman di Karanganyar, Kamis, 26 Maret 2020. Ibunda Jokowi meninggal dalam usia 77 tahun karena penyakit kanker yang telah lama dideritanya. Dok pribadi Agus Suparto
Unggahan Kaesang ini menarik simpati para pengikutnya di Twitter. Mereka memberikan dukungan dan semangat untuk paman Jan Ethes ini. Salah satunya Chef Arnold Poernomo, juri Masterchef Indonesia sekaligus rekan bisnis Kaesang di Mangkok Ku. Cher Arnold membalas cuitan Kaesang dengan emotikon sedih.
Sebagian netizen menyarakan agar Kaesang mengganti kiriman naget pisang itu untuk orang lain yang lebih membutuhkan. “Kirimi lewat sedekah Sang Pisang untuk anak-anak yatim dan fakir miskin Insyaallah, segala niat sampai pahalanya pada almarhumah,” ujar @FaGtng.
Ada juga netizen yang menyarankan Kaesang tetap bisa memuliakan neneknya dengan mengirimkan doa yang tak putus. “Sekarang waktunya kirim doa aja ya Mas,” kata Tiva21.
Foto 
