Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
JAKARTA – Ada penampilan unik dalam Jakarta Fashion Week 2023. Kamis, 27 Oktober lalu, Morph menjadi tim eports pertama yang berlenggak-lenggok di panggung pergelaran busana.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Tim yang mewakili Indonesia dalam Kejuaraan Dunia PUBG Mobile di Riyadh, Arab Saudi, pada Agustus lalu itu memamerkan pakaian yang akan mereka kenakan di kompetisi mendatang. Pakaian dengan desain futuristik itu memeriahkan runway JFW 2023 di Pondok Indah Mall 3, Jakarta Selatan. Pekan busana yang menghadirkan karya dari 116 desainer dalam 34 pertunjukan itu berakhir pada Ahad malam, 30 Oktober 2022.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Model memperagakan busana koleksi MORPH dalam Jakarta Fashion Week 2023 di Pondok Indah Mall, Jakarta, 27 Oktober 2022. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Untuk pakaian, Morph menggandeng Machine56 asal Bandung. Koleksi Morph x M56 ini bertema "urban futuristic street culture", yang terinspirasi oleh cyberpunk ala Jepang. Koleksi mereka meliputi jaket, kaus, celana, dan celana pendek. "Koleksi ini menjadi existing design yang dikemas secara khusus untuk Morph Edition," kata Rajaya Yogaswara, pendiri sekaligus desainer M56. Warna utama mereka adalah oranye, yang dipadukan dengan putih dan hitam.
Morph juga bekerja sama dengan Ardiles Culture. Setelah proyek pertama mereka dirilis pada Agustus lalu, mereka meluncurkan tiga koleksi terbaru dalam JFW 2023. "Untuk mengakomodasi kebutuhan anak muda yang memiliki minat pada street culture," kata David K. Widjaja, komisaris Ardiles. Target utama mereka adalah kelompok usia 15-30 tahun.
Ardiles Culture merupakan anak usaha Ardiles, produsen sepatu asal Surabaya yang berdiri sejak 1950. Dibentuk pada tahun lalu, merek anyar ini masuk ke segmen skateboard dengan menggandeng skateboarder Harley Bintang dan Panji Pamungkas.
Chairwoman Morph, Shinta Dhanuwardoyo, bersama model yang memeragakan busana koleksi Morph dalam Jakarta Fashion Week 2023, di Pondok Indah Mall, Jakarta, 27 Oktober 2022. TEMPO/Febri Angga Palguna
Shinta Dhanuwardoyo, pendiri Morph, mengatakan keikutsertaan mereka dalam JFW 2023 sejalan dengan misi tim, yaitu beyond esports. Mereka juga ingin hadir di berbagai bidang, termasuk musik dan busana, tanpa melupakan DNA utama, yaitu bertarung di turnamen. "Belum pernah ada tim esports yang ikut dalam fashion week," ujar perempuan yang lebih dikenal dengan Shinta Bubu di industri startup ini.
Pakaian yang dikenakan para atlet esports yang berbasis di Jakarta itu bisa dibeli penggemar di toko online Morph. Harganya mulai Rp 200 ribu sampai Rp 1,5 juta. "Memang agak tinggi karena kami memberikan barang premium, baik dari desain maupun kualitas bahan," ujar Shinta. "Tapi kami juga akan membuat merchandise yang affordable."
FEBBYENTI SUCI (MAGANG)
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo