Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Turki memiliki daya tarik bagi para peminat sejarah, arsitektur, pantai-pantai di pesisir Mediterania, petualangan pegunungan, makanan, festival dan masih banyak lainnya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Presiden Travelive dan dewan penasihat Travel+Leisure, Mina Agnos, mengatakan, Turki yang terlektak di benua Eropa dan Aisa menarik pengunjung dari seluruh dunia. Dengan perpaduan sejarah kuno, budaya yang dinamis dan makanan lezat.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Turki adalah destinasi yang dapat dijelajahi kapan saja sepanjang tahun, namun musim semi dan musim gugur adalah waktu terbaik untuk berkunjung, dengan suhu sedang, cuaca mendukung, dan warna-warni indah," kata Mina.
Jumlah pengunjung lebih sedikit dan hemat biaya
Salah satu ciri khas Turki adalah iklim Mediterania yang indah, bahkan di musim dingin, suhunya hampir tidak pernah turun di bawah titik beku. Namun, musim dingin adalah waktu terbaik untuk menghindari keramaian Ini karena kebanyakan orang menunda perjalanan mereka untuk musim semi dan musim panas.
Liam Dunch, manajer produk Abercrombie & Kent untuk Eropa, setuju bahwa Januari dan Februari adalah waktu terbaik untuk mengunjungi Turki karena jumlah pengunjung lebih sedikit.
Karena Turki adalah negara yang sangat besar, dengan begitu banyak wilayah untuk dijelajahi dan hal yang harus dilakukan, para ahli mungkin memberi tahu Anda bahwa tidak ada waktu yang salah untuk mengunjungi Turki karena cuacanya.
Menurut Dunch, tergantung pada tujuan Anda. "Jika Anda ingin menjelajahi kekayaan sejarah dan budaya, kapan pun itu baik. Namun waktu terbaik adalah pertengahan Mei hingga akhir Juni, serta September dan Oktober," katanya.
Musim semi dan musim gugur juga menghadirkan cuaca terbaik untuk naik balon udara di Cappadocia. Meskipun dapat kapan saja sepanjang tahun, iklim sejuk pada
bulan April hingga Juni dan September hingga Oktober adalah yang paling nyaman.
Jika ingin menjelajahi Turki dengan menghemat biaya Anda memesan kamar hotel jauh hari sebelumnya. “Memesan hotel lebih awal untuk mendapatkan harga hotel yang rendah. Sebaliknya, pada bulan Januari dan Februari secara umum," kata Dunch.
Festival dan pantai di Turki
Banyak festival digelar di Turki. Salah satunya Festival Seni Istanbul yang diadakan pada pertengahan musim panas. Jika ingin menghadiri Festival Jazz Istanbul, kunjungi pada bulan Juli.
Ada juga festival di pedesaan, desa kecil Alaçat, sebelah barat Izmir, menjadi tuan rumah festival herbal yang luar biasa pada bulan April. Selain itu di Antalya, festival musik klasik diselenggarakan di amfiteater berusia 1.900 tahun yang paling terpelihara di dunia.
“Yang menarik lainnya adalah Festival Panen Mawar di Isparta pada awal April. Datang dan lihat mawar hitam,” kata Dunch. Gallipoli dan Urla juga menjadi tuan rumah festival panen anggur pada bulan Oktober.
Sedangkan untuk destinasi pantai terbentang dari Izmir hingga Bodrum, Antalya, dan sekitarnya. Waktu terbaik pergi ke Turki untuk menikmati cuaca pantai pastinya adalah musim panas. Secara umum, bulan Juni, Juli, Agustus, dan September dianggap sebagai waktu terbaik untuk mengunjungi pantai di Turki.
Namun musim panas di Eropa, khususunya bulan Agustus, di Turki sangat panas, ramai dan mahal. Hindari bulan tersebut jika tidak ingin terjebak di keramaian dan kepanasan.
TRAVEL+LEISURE