Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Kriminal

Anggota TNI AD Ditemukan Bersimbah Darah di Bekasi

Anggota TNI AD Praka Supriadi ditemukan bersimbah darah di Jalan Pangkalan 5, Kota Bekasi. Sempat mengaku korban kecelakaan. Nyawanya tidak tertolong.

1 April 2024 | 19.54 WIB

Ilustrasi TNI AD. Tempo/Suryo Wibowo
Perbesar
Ilustrasi TNI AD. Tempo/Suryo Wibowo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, BEKASI - Seorang anggota Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI AD), Praka Supriadi, 27 tahun, ditemukan bersimbah darah di Jalan Pangkalan 5, Kelurahan Ciketing Udik, Kecamatan Bantargebang, Kota Bekasi, Jumat, 29 Maret 2024, pukul 03.30 WIB. Komandan Distrik Militer (Dandim) 0507/Bekasi Kolonel Arm Rico Sirait mengatakan, Praka Supriadi bertugas di satuan Polisi Militer Kodam III Siliwangi, Bandung.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

“Iya benar, (korban) telah ditemukan tergeletak dalam keadaan berlumuran darah, korban Anggota TNI AD,” kata Rico Sirait, saat dikonfirmasi, Sabtu, 30 Maret 2024.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Rico menjelaskan, korban pertama kali ditemukan oleh warga yang tengah melintas. Korban ditemukan dalam kondisi bersimbah darah dengan sejumlah luka di tubuhnya. Tak jauh dari lokasi tedapat pula sepeda motor milik korban. “Luka bagian kepala belakang dan luka lengan kanan,” ucapnya.

Kepada warga, korban sempat mengatakan bahwa ia adalah korban kecelakaan dan minta tolong diantarkan ke rumah sakit. Warga pun langsung melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian.

Setelah pihak kepolisian sampai di lokasi, korban langsung dibawa ke RSUD Kota Bekasi. Sesampainya di rumah sakit, korban langsung mendapatkan pertolongan medis namun akhirnya dinyatakan meninggal dunia. “Korban tidak tertolong dan dinyatakan meninggal dunia,” ucap Rico.

Setelah korban dinyatakan meninggal dunia, pihak keamanan RSUD Kota Bekasi langsung melaporkan kabar duka tersebut ke Komando Distrik Militer 0507/Bekasi. Rico mengatakan, kasus ini kemudian tengah dilakukan investigasi mendalam oleh pihak Polisi Militer (PM) bersama Polres Metro Bekasi Kota. “Tindak lanjut kami serahkan ke Polisi Militer Kodam III Siliwangi selaku satuan korban,” tutupnya.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus