Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Kriminal

Ayah Bunuh Anak di Serang Banten, Beralibi Dalami Ilmu kebatinan Demi Kekayaan

Penangkapan itu setelah Agus sempat melarikan diri usai melakukan pembunuhan terhadap anak kandungnya di Ciomas, Serang.

19 Juni 2024 | 19.18 WIB

Ilustrasi pembunuhan dengan senjata tajam. news18.com
Perbesar
Ilustrasi pembunuhan dengan senjata tajam. news18.com

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Serang - Kepolisian Resor Kota atau Polresta Serang menangkap seorang ayah bernama Agus usia 30 tahun, asal Kampung Cibarung, Desa Citaman, Kecamatan Ciomas, Kabupaten Serang, Banten, pada Selasa, 18 Juni 2024. Penangkapan itu setelah Agus sempat melarikan diri usai melakukan pembunuhan terhadap anak kandungnya yang masih berusia 3 tahun 2 bulan. Peristiwa tragis ini terjadi pada Selasa dini hari, 18 Juni 2024, sekitar pukul 03.00 WIB.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Kapolresta Serang Kombes Sofwan Hermanto mengatakan dalam pemeriksaan sementara terungkap bahwa Agus sedang mendalami ilmu kebatinan dengan tujuan memperbaiki kondisi ekonominya, "Hasil pemeriksaan sementara, bahwa pelaku mendalami ilmu kebatinan dengan mendatangi penziarahan untuk ekonomi yang lebih baik," ujar Sofwan saat ditemui di Serang, Rabu, 19 Juni 2024.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Menurut Sofwan, Agus sering mengunjungi berbagai tempat ziarah di wilayah Banten dengan harapan bisa memperoleh kekayaan dengan cepat. "Menurut keterangan pelaku, penziarahan yang didatangi adalah situs-situs yang ada di Banten," kata dia.

Kepada penyidik, Agus mengaku mempelajari ilmu kebatinan secara otodidak dan pernah mendapatkan mimpi bahwa ia diberikan sebuah golok yang tidak boleh dikeluarkan secara sembarangan. Pada malam kejadian, Agus terbangun dan mengambil golok tersebut dari lemari pakaian, kemudian menggunakannya untuk membunuh anaknya, NS (3 tahun), yang sedang tidur di kamar bersama dengan ibunya.

"Sekitar pukul 03.00 WIB, pelaku terbangun kemudian mengambil golok yang ditempatkan di pakaian anaknya. Setelah mengambil golok, pelaku menerangkan mengalir begitu saja," ujar Sofwan.

CICILIA OCHA

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus