Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
SENIN, 11 Mei lalu, semestinya menjadi hari membahagiakan bagi Furqan Ermansyah. Anak bungsunya yang duduk di kelas III sekolah dasar hari itu genap berusia 8 tahun. Keluarga pun telah menyiapkan perayaan kecil-kecilan: makan malam bersama di sebuah restoran cepat saji. Namun rencana itu buyar ketika sore harinya Furqan menelepon ke rumah. Ia menyampaikan kabar buruk.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo