Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Hukum

Jelang Pelantikan Alih Status Jadi ASN, Direktur KPK Tulis Puisi

Direktur Sosialisasi dan Kampanye Antikorupsi KPK Giri Suprapdiono menulis puisi ihwal nasib pegawai yang tak lolos tes wawasan kebangsaan (TWK).

31 Mei 2021 | 11.02 WIB

Pegawai KPK meninggalkan kantor saat jam pulang kerja, di gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Kamis, 1 Oktober 2020. Pemerintah melalui Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi menyerahkan kebijakan teknis alih status pegawai menjadi Aparat Sipil Negara kepada KPK. TEMPO/Imam Sukamto
Perbesar
Pegawai KPK meninggalkan kantor saat jam pulang kerja, di gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Kamis, 1 Oktober 2020. Pemerintah melalui Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi menyerahkan kebijakan teknis alih status pegawai menjadi Aparat Sipil Negara kepada KPK. TEMPO/Imam Sukamto

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Sosialisasi dan Kampanye Antikorupsi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Giri Suprapdiono menulis sebuah puisi ihwal nasibnya beserta 74 pegawai lainnya yang tak lolos tes wawasan kebangsaan (TWK).

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Di mana, TWK merupakan bagian dari proses alih status pegawai menjadi aparatur sipil negara (ASN). Melalui akun Twitter pribadinya, @girisuprapdiono, Giri mengatakan bahwa KPK akan menangisi kepergian ke-75 pegawai tersebut. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Berikut puisi Giri secara lengkap:

Besok...1 Juni 2021

Kami tak berdiri di karpet itu lagi

 

Di gedung merah putih 

Gedung yang dibangun 

Penuh perjuangan 

keringat dan 

airmata

Dari kumpulan receh koin, dari si miskin pun ada.

 

merah itu akan pudar

putih itu pun kusam

Garudaku berlinang 

75 anak bangsa

Adalah Asa 

Giri pun turut mengunggah sebuah foto ruangan yang bakal menjadi lokasi pengambilan sumpah jabatan atas rekan-rekan sejawatnya di KPK yang lolos tes wawasan kebangsaan. 

ANDITA RAHMA

 

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus