Kronologi Kecelakaan Maut di Jalur Puncak, Pengendara Motor Tewas Terjepit 2 Truk

TEMPO.CO, Cibinong - Kepala Unit Kecelakaan Lalu Lintas Satlantas Polres Bogor Ipda Angga Nugraha mengkonfirmasi tabrakan beruntun tiga truk di jalur Puncak yang menewaskan seorang pengendara motor.

Tabrakan itu terjadi di Jalan Raya Umum Puncak, di turunan Selarong Kampung Cibogo II Rt. 05/06 Desa Cipayung Datar, Megamendung Kabupaten Bogor, Rabu siang.

Dalam tabrakan beruntun yang terjadi pukul 11.45, seorang pengendara motor jenis Vespa meninggal di lokasi. Korban adalah pelajar berusia 18 tahun.

"Korban terdorong dari belakang oleh truk dan menabrak bagian belakang truk lainnya," kata Angga dikonfirmasi Tempo, Rabu, 10 Agustus 2022.

Kronologi kecelakaan itu berawal saat truk bernomor polisi F-9277-FG yang dikemudikan oleh Nurdin bergerak dari arah Puncak menuju arah Gadog membawa muatan ayam seberat lebih kurang dua ton. Setibanya di TKP, saat melintas jalan menurun pengemudi tidak berkonsentrasi menyebabkan kendaraan yang dikemudikannya menabrak truk F-8677-GR yang sedang berhenti.

Akibat ditabrak truk pengangkut ayam, truk  F-8677-FG terdorong ke depan menabrak sepeda Motor Vespa milik korban dan terus terdorong hingga menabrak bagian belakang truk F-8039-MA di depannya.

"Posisi akhir, pengendara berikut sepeda motornya terjepit di tengah dua truk. Korban pun meninggal," ucap Angga. 

Dalam olah TKP dipastikan ada 4 kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan itu yakni tiga truk bermuatan LPG, ayam dan material serta satu unit sepeda motor. Kerugian dari kecelakaan beruntun itu adalah satu korban meninggal dan kerugian materi mencapai delapan juta rupiah. 

"Pengendara dua truk lainnya membawa STNK dan SIM A, satunya membawa SIM BII," kata Angga. 

Ketiga truk dibawa ke pos unit laka dan sopir truk diperiksa dan dimintai keterangan soal penyebab kecelakaan tersebut. Korban dibawa ke RSUD Ciawi. "Kami sudah menghubungi pihak keluarga," kata Angga.