Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Hukum

Pasien Corona Dibawa Pulang Paksa Keluarganya ke Cianjur

Pasien virus Corona telah dijemput oleh tim medis dari kediamannya di Sukaresmi lalu diisolasi di Rumah Sakit Umum Daerah Cianjur.

2 April 2020 | 16.05 WIB

Petugas kesehatan mengambil sampel darah warga saat melakukan rapid test untuk deteksi virus corona di halaman Gedung Sate, Bandung, Jawa Barat, 31 Maret 2020. Rapid test dianggap efektif untuk mengetahui peta wilayah sebaran virus corona yang menginfeksi warga. Sayangnya tes ini masih terbatas di kalangan warga ODP dan PDP yang telah disaring terlebih dahulu karena keterbatasan test kit. TEMPO/Prim Mulia
Perbesar
Petugas kesehatan mengambil sampel darah warga saat melakukan rapid test untuk deteksi virus corona di halaman Gedung Sate, Bandung, Jawa Barat, 31 Maret 2020. Rapid test dianggap efektif untuk mengetahui peta wilayah sebaran virus corona yang menginfeksi warga. Sayangnya tes ini masih terbatas di kalangan warga ODP dan PDP yang telah disaring terlebih dahulu karena keterbatasan test kit. TEMPO/Prim Mulia

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Cianjur - Seorang pasien yang diduga kuat terpapar penyakit Covid-19 akibat virus Corona di Rumah Sakit Darmais, Jakarta, dibawa pulang paksa oleh keluarganya ke Kecamatan Sukaresmi, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.

Pasien perempuan tersebut dinyatakan positif terpapar Corona berdasarkan hasil rapid test Corona pada saat dirawat di RS Darmais.

Juru bicara Pusat Informasi dan Koordinasi Covid-19 Kabupaten Cianjur Yusman Faisal membenarkan kejadian itu.

Menurut dia pasien telah dijemput oleh tim medis dari kediamannya di Sukaresmi lalu diisolasi di Rumah Sakit Umum Daerah Cianjur.

"Betul, berdasarkan hasil rapid test Corona pasien tersebut dinyatakan positif," Yusman kepada pers hari ini, Kamis 2 April 2020.

Yusman menjelaskan, pasien tersebut tetap penanganan medis sesuai SOP Covid-19 dan dirawat di ruang isolasi RSUD Cianjur. Tim juga masih menunggu hasil test swab pasien itu.

"Kondisi kesehatan pasien itu terus mengalami penurunan."  

Yusman menuturkan bahwa Tim telah mendata dan memantau kesehatan enam orang keluarga pasien yang membawa pulang pasien ke Cianjur. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus