Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

hukum

Viral Anggota Paspampres Gagalkan Begal Motor di Bekasi Hingga Tertabrak dan Cedera

Berdasarkan video yang beredar, anggota Detasemen 3 Grup A Paspampres itu tampak terpental saat tertabrak motor yang dikendarai begal motor itu.

27 Februari 2024 | 21.09 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Bekasi - Anggota Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) Kapten inf Muhammad menggagalkan begal motor di Jalan Raya Kantor Desa Lubang Buaya, Kabupaten Bekasi, Senin pagi, 26 Februari 2024. Aksi heroik Muhammad terekam CCTV dan viral di media sosial.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Kejadiannya itu sekitar pukul 04.30 WIB, saya sedang persiapan untuk berangkat kerja ke Paspampres di Tanah Abang," kata Muhammad saat dikonfirmasi wartawan, Selasa, 27 Februari 2024.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Tiba-tiba, Muhammad mendengar teriakan ada maling dari arah jalan depan rumahnya. Muhammad lalu bergegas ke jalan untuk mengadang pelaku.

Muhammad kemudian menendang begal yang melaju kencang menggunakan sepeda motor. Begal itu pun terjatuh dari motornya. Nahas, Muhammad kemudian tertabrak pelaku lainnya dari arah belakang yang melaju menggunakan motor hasil begal.

"Satu kendaraan lagi menabrak saya setelah itu baru pembegal melarikan diri dengan motor mereka, jadi, satu motor dengan dua orang begal melarikan diri, satu motor hasil rampasan berhasil diselamatkan," ujar Muhammad.

Berdasarkan video yang beredar, anggota Detasemen 3 Grup A Paspampres itu tampak terpental saat tertabrak motor yang dikendarai pelaku. Akibat peristiwa itu, Muhammad mengalami cedera di tubuhnya.

"Ya mungkin di bagian ini (pipi sebelah kiri) bengkak, rahang saya rasakan agak sedikit cedera, kemudian di bagian dada kiri saya, lutut kiri cedera, dan betis kanan saya bengkak mungkin kena roda," ujar Muhammad.

Kapolsek Setu Bekasi, Ajun Komisaris Polisi Ani Widayanti mengatakan, korban begal tidak membuat laporan polisi karena motor yang sempat dirampas pelaku berhasil diselamatkan Muhammad. Kendati demikian, polisi tetap berupaya memburu dua begal tersebut.

"Kami udah mendatangi TKP, namun demikian, namanya begal susah kami lacak juga, di CCTV memang enggak kelihatan itu orangnya. Itu sudah cek TKP, sudah mendatangi korban, sudah mendatangi Paspampresnya juga," ujar Ani saat dikonfirmasi wartawan.

ADI WARSONO

Pilihan Editor: Hakim Kabulkan Praperadilan Helmut Hermawan, Tersangka di Kasus Dugaan Suap Eddy Hiariej

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus