Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Dompet Dhuafa Hadirkan Lapor Lapar untuk Atasi Kelaparan

Gerakan Lapor Lapar menyasar 500 mitra baik masjid maupun UMKM yang berlokasi di Jabodetabek.

2 April 2024 | 12.35 WIB

Dompet Dhuafa Hadirkan Lapor Lapar untuk Atasi Kelaparan
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

INFO NASIONAL – Dompet Dhuafa meluncurkan gerakan Lapor Lapar yang bertema “Tak Rela Mereka Lapar” pada Senin, 1 April 2024, berlokasi di Masjid Al Ikhlas, Cipete, Jakarta.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Kepala Disaster Management Center (DMC) Dompet Dhuafa, Arif Rahmadi Haryono, menjelaskan gerakan ini untuk menonjolkan inisiatif kebaikan masyarakat dalam mengatasi masalah kelaparan yang masih terjadi di Jabodetabek.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

“Gerakan Lapor Lapar ini sudah berjalan selama satu setengah bulan, menyasar 500 mitra baik masjid maupun UMKM yang berlokasi di Jabodetabek, dan hari ini kita lakukan di 10 titik,” ujarnya.

Ketua Pengurus Dompet Dhuafa, Ahmad Juwaini, menekankan kembali agar jangan sampai terjadi lagi kasus kelaparan. “Paling tidak wilayah terdekat kita di Jabodetabek. Ini semua perlu adanya usaha. Untuk itu Dompet Dhuafa sadar banyak pihak yang ingin melakukan kebaikan dengan memberi. Kita ingin jika ada orang lapar, dia tau mau pergi kemana.”

Ahmad berharap program Lapor Lapar bisa mendorong semua pihak ikut terlibat. “Kita percaya kalau kita bersama, kasus kelaparan bisa diatasi dengan daya yang kita miliki ini. Di bulan Ramadan ini mari kita mulai bergandengan untuk bersinergi mengatasi kelaparan,” ujarnya.

Bambang Widjajanto selaku Ketua Yayasan Masjid Al Ikhlas Cipete mengapresiasi inisiatif Dompet Dhuafa ini. “Setidaknya membantu masyarakat yang membutuhkan asupan pangan untuk sehari-hari”.

Apresiasi serupa juga diucapkan selebritas Risty Tagor. Lapor Lapar, kata Risty, menjadi solusi bersama mengentaskan kekurangan pangan.

Sedangkan Eliyanti perwakilan dari Perkumpulan Pengusaha Jasaboga Indonesia menyebutkan, organisasinya ikut membantu Lapor Lapar melalu kerja sama dengan UMKM untuk menghadirkan makanan yang dibutuhkan. “Kahadiran Lapor Lapar bisa membantu UMKM terutama para pengusaha-pengusaha makanan berbasis mikro,” katanya. (*)

Prodik Digital

Prodik Digital

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus