Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
INFO NASIONAL – Dompet Dhuafa meluncurkan gerakan Lapor Lapar yang bertema “Tak Rela Mereka Lapar” pada Senin, 1 April 2024, berlokasi di Masjid Al Ikhlas, Cipete, Jakarta.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kepala Disaster Management Center (DMC) Dompet Dhuafa, Arif Rahmadi Haryono, menjelaskan gerakan ini untuk menonjolkan inisiatif kebaikan masyarakat dalam mengatasi masalah kelaparan yang masih terjadi di Jabodetabek.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Gerakan Lapor Lapar ini sudah berjalan selama satu setengah bulan, menyasar 500 mitra baik masjid maupun UMKM yang berlokasi di Jabodetabek, dan hari ini kita lakukan di 10 titik,” ujarnya.
Ketua Pengurus Dompet Dhuafa, Ahmad Juwaini, menekankan kembali agar jangan sampai terjadi lagi kasus kelaparan. “Paling tidak wilayah terdekat kita di Jabodetabek. Ini semua perlu adanya usaha. Untuk itu Dompet Dhuafa sadar banyak pihak yang ingin melakukan kebaikan dengan memberi. Kita ingin jika ada orang lapar, dia tau mau pergi kemana.”
Ahmad berharap program Lapor Lapar bisa mendorong semua pihak ikut terlibat. “Kita percaya kalau kita bersama, kasus kelaparan bisa diatasi dengan daya yang kita miliki ini. Di bulan Ramadan ini mari kita mulai bergandengan untuk bersinergi mengatasi kelaparan,” ujarnya.
Bambang Widjajanto selaku Ketua Yayasan Masjid Al Ikhlas Cipete mengapresiasi inisiatif Dompet Dhuafa ini. “Setidaknya membantu masyarakat yang membutuhkan asupan pangan untuk sehari-hari”.
Apresiasi serupa juga diucapkan selebritas Risty Tagor. Lapor Lapar, kata Risty, menjadi solusi bersama mengentaskan kekurangan pangan.
Sedangkan Eliyanti perwakilan dari Perkumpulan Pengusaha Jasaboga Indonesia menyebutkan, organisasinya ikut membantu Lapor Lapar melalu kerja sama dengan UMKM untuk menghadirkan makanan yang dibutuhkan. “Kahadiran Lapor Lapar bisa membantu UMKM terutama para pengusaha-pengusaha makanan berbasis mikro,” katanya. (*)