Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo

Pembangunan Bandara Jawa Barat Capai 80 Persen

Semua pengerjaan sisi darat dan udara dipastikan rampung sesuai dengan target, yakni awal 2018.

22 Desember 2017 | 10.53 WIB

Pembangunan Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB), di Kecamatan Kertajati, Kabupaten Majalengka sudah mencapai 80 persen. (Foto: Dok. Pemprov Jawa Barat)
material-symbols:fullscreenPerbesar
Pembangunan Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB), di Kecamatan Kertajati, Kabupaten Majalengka sudah mencapai 80 persen. (Foto: Dok. Pemprov Jawa Barat)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

INFO JABAR - Pembangunan Bandar Udara Internasional Jawa Barat (BIJB) di Kecamatan Kertajati, Kabupaten Majalengka, sudah mencapai 80 persen. "Progres pembangunan sisi darat sampai 17 Desember ini sudah mencapai 80 persen," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat dan Umum Unit Manajemen Proyek PT BIJB, Rizkita Tjahjono Widodo, Kamis, 21 Desember 2017.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Dia menjelaskan, pembangunan sisi darat—PT BIJB menjadi pelaksananya—dibagi ke dalam tiga paket. Paket satu digarap PT Adhi Karya, meliputi ramp simpang susun, jalan, drainase, dan landscape.  

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Paket satu untuk lingkup pekerjaan infrastruktur sudah mencapai 100 persen," ujarnya .

Paket dua untuk pembangunan terminal penumpang, pembangunannya sudah mencapai 73,2 persen. PT Wijaya Karya dan PT Pembangunan Perumahan Properti yang mengerjakan proyek itu fokus merampungkan atap yang menyerupai ekor merak. Atap ini akan menjadi ikon bandara pemilik three letter code 'KJT' dari lnternasional Air Transport Association .

Adapun paket tiga untuk pembangunan gedung operasional yang dikerjakan PT Waskita Karya sudah mendekati sempurna, 92 persen. PT Waskita mengerjakan pembangunan sarana penunjang operasional bandara berupa incenerator, meteorologi, ground water tank, jalan kawasan, sub station, juga perangkat keamanan kebakaran bandara.

Sementara pembuatan runway sepanjang 3.500 meter sudah mencapai lebih dari 90 persen. Pembangunan tower sebagai fasilitas navigasi penerbangan juga sudah hampir rampung, tinggal finishing.

Dodo meyakini pengerjaan sisi darat dan udara bakal rampung sesuai dengan target, yakni awal 2018 sehingga BIJB dapat dioperasikan pertengahan 2018. "Target sesuai dengan yang disampaikan direksi, yaitu soft launching April dan grand launching Juni 2018," tuturnya.(*)

 

 

Esra Dopita Meret

Esra Dopita Meret

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus