Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo

Pesan Erick Thohir untuk Pertamina: Jadi Benteng Ekonomi Nasional

Erick menjabarkan berbgai perkembangan yang dijalankan Pertamina dalam menghadapi transisi energi masa depan.

12 Juli 2024 | 16.46 WIB

Menteri BUMN Erick Thohir, Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati berfoto bersama di acara Pertamina AKHLAK Fest 2024 Istora Senayan, Selasa 9 Juli 2024
Perbesar
Menteri BUMN Erick Thohir, Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati berfoto bersama di acara Pertamina AKHLAK Fest 2024 Istora Senayan, Selasa 9 Juli 2024

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

INFO NASIONAL - Menteri BUMN Erick Thohir menaruh harapan besar pada Pertamina. Terutama mengingat besarnya persaingan global di masa depan terkait transisi energi.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

“Sebagai BUMN Energi, Pertamina diharapkan berperan sebagai benteng ekonomi nasional untuk memperkuat persaingan korporasi, dan hal ini harus dimulai dari perbaikan dari diri sendiri," kata Erick dalam acara Pertamina Akhlak Festival di Jakarta, 9 Juli 2024.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Adapun persiapan yang dijalankan Pertamina, Erick melanjutkan, dengan membentuk holding dan subholding. Fungsi perusahaan induk dan anak perusahan ini patut dilakukan mengingat supply chain menjadi bagian penting dalam perjalanan Pertamina ke depan. “Ini merupakan transformasi dan inovasi yang harus kita lakukan terus menerus,” kata Erick.

Karena itu, ia mengapresiasi langkah Pertamina yang juga sudah mendorong penerapan Nature Based Solution (NBS). Contoh konkretnya adalah bioetanol yang sudah digunakan sebagai bahan bakar yang lebih ramah lingkungan.

Erick berharap Pertamina juga menjadi bagian dalam pembangunan Industri hijau. Terlebih ketika ia dan tim Pertamina belum lama ini berkunjung ke kawasan Ibu Kota Negara Nusantara. Ia memprediksi kebutuhan listrik akan melonjak saat IKN semakin berkembang.

“Mau tidak mau (harus ada) alternatif listrik di sana selain hydro ataupun solar dan gas. Tentu kita harus membangun industri hijau, kawasan industri yang sustainability, hijau, agar nanti persaingan perdagangan dunia juga membutuhkan produk-produk yang hijau,” tutur Erick. “Hal-hal seperti transisi ini dari Pertamina yang harus kita dorong.”

Demikian pula, ia berharap carbon trading juga menjadi bagian dari pengembangan Pertamina.

Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati mengatakan untuk menghadapi persaingan global, Pertamina mempersiapkan tiga langkah dalam menghadapi tantangan trilema energi. Pertama, dengan meningkatkan produksi dari sektor hulu, baik dari dalam maupun luar negeri.

Kedua, optimalisasi gasoline, melalui revamping, peningkatan kapasitas kilang, hingga meningkatkan produksi tambahan dengan campuran bioetanol menjadi biogasoline, untuk mengurangi impor solar.

Ketiga, dengan menekan impor LPG melalui peningkatan kapasitas produksi, hingga membangun jaringan gas rumah tangga.

Pertamina juga telah menyiapkan peta jalan transisi energi dan menerapkan praktik-praktik bisnis yang berkelanjutan melalui Sustainability Policy, Strategy & Initiatives yang diimplementasikan di seluruh Pertamina Group. Tujuannya untuk menjadikan Pertamina sebagai perusahaan yang environmentally friendly, socially responsible dan good corporate governance.

Selain itu, Pertamina terus melakukan inovasi untuk mendukung ketahanan energi nasional dan juga persiapan menghadapi tantangan energi secara global melalui langkah inisiatif strategis.

Pertamina juga berkontribusi pada pembangunan berkelanjutan dengan mempersiapkan perseroan pada pemanfaatan Nusantara Sustainability di IKN bersinergi dengan para pemangku kepentingan, hal ini juga sebagai bagian dari langkah Pertamina dalam menghadapi persaingan ke tingkat global.

Pertamina sebagai perusahaan pemimpin di bidang transisi energi, berkomitmen dalam mendukung target Net Zero Emission 2060 dengan terus mendorong program-program yang berdampak langsung pada capaian Sustainable Development Goals (SDGs). Seluruh upaya tersebut sejalan dengan penerapan Environmental, Social & Governance (ESG) di seluruh lini bisnis dan operasi Pertamina. (*)

Sandy Prastanto

Sandy Prastanto

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus