Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
INFO NASIONAL – PT PLN (Persero) mengajak masyarakat untuk menjaga infrastruktur kelistrikan demi terjaganya pasokan listrik yang aman dan andal. Hal ini termasuk menjaga infrastruktur PLN dari perilaku vandalisme maupun pencurian yang kerap menyebabkan gangguan dan berakibat pada padamnya listrik pelanggan.
"Vandalisme dan pencurian material kelistrikan oleh siapapun akan sangat merugikan terutama bagi pelayanan listrik kepada warga, sebab membuat layanan kelistrikan terganggu. Yang terdampak bukan hanya PLN, tetapi juga masyarakat," kata Executive Vice President Komunikasi Korporat & TJSL PLN Gregorius Adi Trianto, Rabu 19 Juni 2024.
Sebelumnya, pada Minggu 16 Juni 2024, terjadi pencurian kabel yang berada di dalam gardu listrik terkunci di daerah Rawamangun, Jakarta Timur. Akibatnya listrik padam di sekitar lokasi gardu. Tindakan vandalisme dan pencurian, seperti pencurian kabel listrik sangat merugikan, karena akan berdampak pada padamnya aliran listrik warga.
PLN mengajak warga untuk aktif melaporkan ketika melihat ada tanda-tanda atau perilaku mencurigakan baik pencurian maupun vandalisme di sekitar instalasi kelistrikan milik PLN. "Dukungan masyarakat dapat dilakukan dengan melaporkan melalui aplikasi PLN Mobile, di mana pada aplikasi tersebut tersedia pengaduan yang bakal ditangani petugas secara tanggap dan cepat," kata Gregorius.
Perlu diketahui juga, petugas PLN saat melaksanakan pekerjaannya selalu menggunakan seragam dinas disertai tanda pengenal diri serta alat pelindung diri, baik itu di gardu maupun di rumah-rumah warga. (*)
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini