Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo

Target Tercapai, Kabupaten Kediri 100 Persen ODF

Di bawah kepemimpinan Bupati Kediri yang akrab disapa Mas Dhito, Kabupaten Kediri mencapai prestasi gemilang dengan dinyatakannya seluruh masyarakatnya berperilaku Open Defecation Free (ODF) atau bebas buang air besar sembarangan.

25 Mei 2024 | 10.45 WIB

Target Tercapai, Kabupaten Kediri 100 Persen ODF
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

INFO NASIONAL - Di bawah kepemimpinan Bupati Kediri yang akrab disapa Mas Dhito, Kabupaten Kediri mencapai prestasi gemilang dengan dinyatakannya seluruh masyarakatnya berperilaku Open Defecation Free (ODF) atau bebas buang air besar sembarangan. Pernyataan resmi ini disampaikan oleh Tim Verifikasi STBM (Sanitasi Total Berbasis Masyarakat) Provinsi Jawa Timur pada 8 Desember 2023 lalu.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Keberhasilan ini bukan hanya sekadar angka di atas kertas. Pada akhir tahun 2023, satu kecamatan dinyatakan STBM, 15 desa berhasil mencapai status STBM, sementara sembilan kecamatan dan 26 desa telah menghentikan kebiasaan buang air besar sembarangan, membuktikan bahwa seluruh Kabupaten Kediri telah berhasil mencapai target ODF.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pada Sabtu, 25 Mei 2024, gerakan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat termasuk Stop Buang Air Besar Sembarangan, secara resmi dideklarasikan di Desa Karangtengah, Kecamatan Kandangan. Dalam acara tersebut, Wakil Bupati Kediri, Dewi Mariya Ulfa, memberikan piagam penghargaan kepada kecamatan dan desa yang telah mencapai status STBM dan ODF.

Dalam sambutannya, Dewi Mariya Ulfa menyampaikan bahwa keberhasilan STBM, terutama dalam hal ODF, akan berdampak positif terhadap penurunan angka stunting di Kabupaten Kediri. "Keberhasilan STBM utamanya ODF, akan berbanding lurus dengan angka stunting di Kabupaten Kediri. Target one digit stunting di tahun ini sudah kita capai," ungkap Mbak Dewi. Ia juga mengingatkan agar masyarakat tidak cepat puas dengan capaian ini. "Jangan cepat puas dengan capaian ini, namun kita harus tetap berusaha agar tidak ada lagi penambahan kasus baru, sehingga ke depannya anak-anak kita bisa tumbuh dengan baik dan menjadi generasi emas di masa mendatang," katanya.

Dewi juga berharap momentum ini bisa menjadi pemicu bagi kecamatan dan desa lain di Kabupaten Kediri untuk segera mewujudkan program Sanitasi Total Berbasis Masyarakat. "Semoga momentum ini bisa menjadi pemicu bagi kecamatan dan desa lain di Kabupaten Kediri untuk bisa segera mewujudkan program Sanitasi Total Berbasis Masyarakat tersebut," katanya.

Selain deklarasi, acara ini juga ditandai dengan serah terima Corporate Social Responsibility (CSR) Jambanisasi dari Bank Jatim, yang telah menyelesaikan pembangunan jamban beserta septic tank untuk 168 kepala keluarga di Kecamatan Kandangan dan Kecamatan Mojo. "Saya mengucapkan banyak terima kasih kepada Bank Jatim yang telah mendukung program dari Pemerintah Kabupaten Kediri agar bisa menuju kabupaten yang ODF penuh sehingga bisa meningkatkan perilaku hidup sehat bagi masyarakat," ujar Dewi.

Usai deklarasi, Mbak Dewi bersama pejabat dari Bank Jatim, Budi Sumarsono, dan para tamu undangan mengunjungi beberapa rumah warga penerima CSR Jambanisasi. Salah satunya adalah rumah Ibu Hari Krismiati, 52 tahun, warga Desa Karangtengah, Kecamatan Kandangan, yang mengaku sangat senang dengan program CSR Jambanisasi. "Terima kasih kepada pemerintah Kabupaten Kediri dan Bank Jatim, saya dan keluarga hidup sehat dengan tidak buang air besar di sungai karena sudah memiliki jamban sendiri," ujarnya.

Keberhasilan ini menunjukkan komitmen kuat Pemerintah Kabupaten Kediri dalam meningkatkan kualitas hidup warganya melalui program sanitasi yang berkelanjutan. Dengan capaian 100 persen ODF, Kabupaten Kediri telah menempatkan dirinya sebagai contoh sukses dalam upaya sanitasi di tingkat nasional. Langkah-langkah proaktif seperti ini diharapkan dapat terus berlanjut, menjadikan Kabupaten Kediri sebagai daerah yang tidak hanya sehat tetapi juga sejahtera.(*)

Prodik Digital

Prodik Digital

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus