Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Dalam rangka memperingati 75 tahun hubungan diplomatik India dengan Indonesia, Kedutaan Besar India di Jakarta menggelar pertunjukan tari klasik tradisional Odissi di Jakarta pada 27 Januari 2024. Para penari yang menarikan tari Odissi berasal dari Gunjan Dance Academy dari India dipimpin Meera Das yang memiliki pengalaman hampir 30 tahun dalam tari Odissi.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Tari Odissi secara tradisional merupakan genre seni pertunjukan yang bergenre drama tari, di mana para seniman dan musisi memainkan sebuah cerita menggunakan kostum simbolis, gerakan tubuh, ekspresi, dan mudra (isyarat dan bahasa isyarat). Pertunjukan tari Odissi berlangsung di Beacon Academy International School dan Gandhi memorial Intercontinental School (GMIS). Rombongan ini menampilkan episode-episode dari epik India Ramayana di antara tarian lainnya.
Duta Besar India untuk Indonesia, Sandeep Chakravorty hadir pada pertunjukan tari di GMIS bersama Duta Besar dari berbagai negara, anggota komunitas India dan sahabat India. Kedutaan Besar India akan merayakan 75 tahun hubungan diplomatik India-Indonesia dengan mengadakan beberapa acara budaya dan bisnis sepanjang tahun.
Sebelumnya rombongan tari ini tampil di Surabaya, Bali, dan Purwakarta. Setelah penampilan mereka di Jakarta, Gunjan Dance Academy akan ke Batam untuk penampilan terakhir mereka selama di Indonesia.
Terkait perayaan 75 tahun hubungan diplomatik Indonesia-India, kedua negara sepakat mengadakan berbagai acara untuk lebih meningkatkan hubungan politik, ekonomi, dan budaya India-Indonesia. Duta Besar Chakravorty meyakinkan baik India maupun Indonesia akan sama-sama memperoleh keuntungan dengan memperkuat dan mendukung kemampuan satu sama lain saat mewujudkan kemitraan kedua negara. Nilai perdagangan bilateral Indonesia-India hampir US$39 miliar pada 2022–2023, Indonesia adalah mitra dagang terbesar India di ASEAN.
Duta Besar Chakravorty juga mengatakan Indonesia adalah negara yang beragam dan pluralistik - sama seperti India. Kedua negara, pada tahun ini juga sama-sama akan menyelenggarakan pemilu.
Pilihan editor: Balita di India Diserang Anjing Galak
Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini