Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Internasional

Arab Saudi Umumkan 1 Ramadan Hari Ini, Iran Mulai Puasa Besok

Arab Saudi dan negara-negara di Teluk Arab menetapkan 1 Ramadan pada 11 Maret 2024, sementara Iran dan negara-negara di Asia Tenggara besok.

11 Maret 2024 | 15.58 WIB

Suasana umat Islam melaksanakan salat Isya di Masjidil Haram selama bulan suci Ramadan, di kota suci Mekkah, Arab Saudi, 12 April 2023. Saudi Press Agency/Handout via REUTERS
Perbesar
Suasana umat Islam melaksanakan salat Isya di Masjidil Haram selama bulan suci Ramadan, di kota suci Mekkah, Arab Saudi, 12 April 2023. Saudi Press Agency/Handout via REUTERS

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Otoritas urusan Islam Arab Saudi mengumumkan 11 Maret sebagai 1 Ramadan 2024. Keputusan tersebut diambil setelah komite khusus pengamatan bulan di negara tersebut mengumumkan bahwa bulan sabit terlihat pada penampakan malam ini.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Para pejabat di Arab Saudi telah melihat bulan sabit dan mendeklarasikan dimulainya 1 Ramadan bagi 1,8 miliar umat Islam di dunia. Bulan sabit terlihat pada Minggu malam, yang menjadikan Senin sebagai hari pertama bulan puasa di Arab Saudi.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Selama Ramadan, umat Muslim berpuasa tak makan dan minum sejak matahari terbit hingga terbenam. Setelah para pejabat di Arab Saudi yang mayoritas penduduknya Sunni melihat bulan, banyak negara Teluk Arab, serta Irak, Suriah dan Mesir, mengikuti pengumuman tersebut. Negara-negara di Teluk Arab mulai berpuasa pada hari Senin.

Namun beberapa negara Asia-Pasifik, seperti Brunei, Indonesia, Malaysia dan Singapura, menetapkan 1 Ramadan pada hari Selasa setelah gagal melihat bulan sabit.

Oman, yang terletak di ujung paling timur Semenanjung Arab, juga mengumumkan bahwa Ramadan akan dimulai pada hari Selasa. Yordania juga akan memulai Ramadan pada hari Selasa.

Ramadan ditentukan berdasarkan kalender lunar. Metodologi pengamatan bulan sering kali berbeda-beda di setiap negara, sehingga beberapa negara menyatakan awal bulan lebih awal atau lebih lambat.

“Meskipun kami sedih karena bulan Ramadan jatuh tahun ini, mengingat serangan yang dialami saudara-saudara kami di Palestina, kami menekankan perlunya komunitas internasional untuk memikul tanggung jawab, menghentikan kejahatan brutal ini, dan memberikan bantuan kemanusiaan yang aman dan koridor bantuan,” kata Raja Salman dari Arab Saudi. 

Di Iran, pihak berwenang biasanya mengawali Ramadan sehari setelah penganut Sunni memulainya. Kantor Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei mengumumkan Ramadan akan dimulai pada hari Selasa, menurut kantor berita pemerintah IRNA.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus