Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Internasional

PM Jepang Minta Maaf Karena Hadiri Acara Makan Malam

PM Jepang Yoshihide Suga meminta maaf dan menyesali perbuatannya karena menghadiri acara makan malam yang dinilai melanggar protokol Covid-19.

17 Desember 2020 | 16.13 WIB

Perdana Menteri baru Jepang, Yoshihide Suga, tiba di Indonesia dalam rangka kunjungan kenegaraan, Selasa, 20 Oktober 2020 di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang. Ia disambut langsung oleh Sekretaris Kabinet Pramono Anung di tangga pesawat. Foto Kris - Biro Pers Sekretariat Presiden
Perbesar
Perdana Menteri baru Jepang, Yoshihide Suga, tiba di Indonesia dalam rangka kunjungan kenegaraan, Selasa, 20 Oktober 2020 di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang. Ia disambut langsung oleh Sekretaris Kabinet Pramono Anung di tangga pesawat. Foto Kris - Biro Pers Sekretariat Presiden

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, - Perdana Menteri Jepang Yoshihide Suga meminta maaf dan menyesali perbuatannya karena menghadiri acara makan malam yang dinilai melanggar protokol pencegahan Covid-19. Meski mengklaim memperhatikan protokol pencegahan, Suga tetap meminta maaf.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Ada jarak sosial yang cukup dengan tamu lain, tetapi saya sangat menyesal telah mengundang skeptisisme publik," kata Suga kepada wartawan dikutip dari CNN, Kamis, 17 Desember 2020.

Suga menghadiri acara makan malam bersama koleganya pada Senin kemarin di sebuah restoran steak kelas atas di distrik Ginza, Tokyo. Acara ini diikuti oleh tujuh orang tamu yang semuanya berusia di atas 70 tahun.

Kehadirannya di makan malam itu dikritik oleh anggota parlemen oposisi. "Dia seharusnya menahan diri karena infeksi menyebar. Dia harus bertindak sebagai panutan bagi bangsa," kata Tetsuro Fukuyama, Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Konstitusional Jepang.

Berbicara kepada Nippon TV, Suga mengatakan bahwa dia terlambat untuk makan malam dan bermaksud untuk sekadar menyapa para tamu dan bergegas pergi. Namun kenyataannya dia berada di restoran sekitar 40 menit.

Beberapa jam sebelum dia menghadiri makan malam, Suga mengumumkan tindakan pencegahan tambahan yang dimaksudkan untuk membantu mengekang peningkatan infeksi Covid-19 saat ini, termasuk penangguhan program insentif perjalanan pemerintah di seluruh negeri dan dukungan keuangan untuk restoran.

Selama berminggu-minggu, pejabat kesehatan Jepang telah mendesak warganya untuk mengurangi aktivitas harian mereka, tetap waspada, dan hanya makan dalam jumlah kecil untuk mengekang gelombang Covid-19

Jepang, bersama dengan tetangganya Korea Selatan, mengalami peningkatan kasus Covid-19 dan rawat inap saat suhu musim dingin mulai turun. Musim dingin dinilai membawa lonjakan kasus, karena cuaca dingin membuat orang lebih banyak berada di dalam ruangan. Bila rventilasi buruk - kondisi yang cenderung membuat virus corona menyebar lebih mudah.

CNN

https://edition.cnn.com/2020/12/17/asia/japan-suga-coronavirus-dinner-intl-hnk/index.html

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus