Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Internasional

Sejumlah Negara Hentikan Dukungan untuk UNRWA, Menlu Retno: Ini Collective Punishment!

Menlu Retno menyayangkan beberapa negara donor telah menyetop dana untuk UNRWA menyusul tuduhan beberapa stafnya terlibat dalam serangan Hamas.

30 Januari 2024 | 08.00 WIB

Tangkapan layar Menteri Luar Negeri Retno Marsudi ketika menyampaikan pernyataan Indonesia dalam debat terbuka Dewan Keamanan PBB di New York, Amerika Serikat, pada Selasa (23/1/2024) waktu setempat (Rabu 23/1/2024 WIB). (ANTARA/Yashinta Difa)
material-symbols:fullscreenPerbesar
Tangkapan layar Menteri Luar Negeri Retno Marsudi ketika menyampaikan pernyataan Indonesia dalam debat terbuka Dewan Keamanan PBB di New York, Amerika Serikat, pada Selasa (23/1/2024) waktu setempat (Rabu 23/1/2024 WIB). (ANTARA/Yashinta Difa)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta -Pemerintah Indonesia menyayangkan beberapa negara donor telah menghentikan dukungan keuangan mereka kepada badan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk pengungsi di Palestina atau UNRWA. Hal ini disampaikan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi (Menlu Retno) dalam pertemuan menteri-menteri luar negeri ASEAN di Laos pada Senin, 29 Januari 2024.

“Indonesia menyayangkan ditangguhkannya dukungan keuangan kepada UNRWA oleh beberapa negara donor, di saat para pengungsi Palestina sangat memerlukan bantuan,” kata Retno melalui keterangan pers.
 
Penangguhan dana bantuan ini buntut dari tuduhan bahwa beberapa anggota staf UNRWA terlibat dalam serangan lintas batas Hamas pada 7 Oktober di Israel selatan. Israel mengatakan sebanyak 12 orang dari 13 ribu staf UNRWA terlibat dalam serangan yang menewaskan 1.139 orang dan menyandera ratusan lainnya tersebut.
 
Sekretaris Jenderal UNRWA Philippe Lazzarini mengatakan Kantor Layanan Pengawasan Internal PBB (OIOS), otoritas investigasi tertinggi dalam sistem PBB, telah menyelidiki masalah ini.
 
Dia mengatakan operasi kemanusiaan mereka, yang menopang populasi sekitar dua juta orang di Gaza, sedang tersungkur.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

“Saya terkejut keputusan (penangguhan dana) seperti itu diambil berdasarkan dugaan perilaku segelintir orang dan seiring dengan berlanjutnya perang, kebutuhan semakin besar dan kelaparan pun semakin dekat,” katanya pada Sabtu lalu.
 
Retno mewakili Indonesia dalam mengamini hal tersebut. Dia berkata investigasi yang terbuka, transparan serta kredibel terhadap tuduhan keterlibatan para staf UNRWA dalam serangan 7 Oktober perlu dilakukan.
 
“Namun penundaan dukungan keuangan terhadap UNRWA merupakan “collective punishment" terhadap pengungsi Palestina,” ujar dia.
 
Para menteri luar negeri Asia Tenggara di ASEAN Foreign Ministers’ Retreat (AMM) pun menyerukan gencatan senjata segera serta pembebasan sandera segera dan tanpa syarat.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Blok tersebut mendukung solusi dua negara antara Israel dan Palestina, dan mengamati putusan Mahkamah Internasional (ICJ) dalam kasus tuduhan genosida Israel yang dibacakan akhir pekan lalu.

Nabiila Azzahra

Alumnus Fakultas Hukum Universitas Brawijaya ini menjadi reporter Tempo sejak 2023 dengan liputan isu internasional

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus