Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Internasional
Turki

Berita Tempo Plus

Terantuk di Kampung Sendiri

Novelis Turki ini diancam tiga tahun penjara di negerinya sendiri. Kecaman datang dari mancanegara. Turki terancam tak lolos masuk Uni Eropa.

2 Januari 2006 | 00.00 WIB

Terantuk di Kampung Sendiri
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Dia dijuluki Bintang Baru dari Timur. Novel-novelnya laris manis. Kebanyakan berkisah tentang perbenturan nilai Islam dan Barat dalam sejarah Turki modern. Namun, ia diadili bukan karena novelnya, melainkan karena pernyataannya dalam Das Magazin—majalah terbitan Swiss. Dalam wawancara dengan majalah ini pada Februari 2005, Ferit Orhan Pamuk si Bintang Timur itu menyatakan, ”Tiga puluh ribu orang Kurdi dan sejuta orang Armenia dibunuh di Turki. Tapi tak ada yang berani bicara tentang tragedi itu.” Pembunuhan terjadi pada 1915 ketika suhu politik Turki sedang mendidih.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus