Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Internasional

Volodymyr Zelenskiy Hadir di KTT Liga Arab

Volodymyr Zelenskiy pada Jumat, 19 Mei 2023, menghadiri KTT Liga Arab di Arab Saudi untuk meminta dukungan bagi masyarakat Ukraina.

20 Mei 2023 | 10.35 WIB

Menteri Luar Negeri Arab Saudi Pangeran Faisal bin Farhan dijamu oleh Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky, 26 Februari 2023. (SPA)
Perbesar
Menteri Luar Negeri Arab Saudi Pangeran Faisal bin Farhan dijamu oleh Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky, 26 Februari 2023. (SPA)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy pada Jumat, 19 Mei 2023, menghadiri KTT Liga Arab di Arab Saudi untuk meminta dukungan bagi masyarakat Ukraina. Sedangkan Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman mengutarakan kesiapan untuk memediasi antara Moskow dan Kyev.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

“Kami menegaskan Kerajaan Arab Saudi siap melanjutkan upaya mediasi antara Rusia dan Ukraina serta mendukung semua upaya internasional yang ingin menyelesaikan krisis secara politik demi tercapainya keamanan,” kata Mohammed bin Salman dalam pidatonya di KTT Liga Arab.

 

Dalam kesempatan itu Zelenskiy berterima kasih pada Arab Saudi atas bantuan yang telah diberikan selama ini dan mengatakan masing-masing delegasi di KTT Liga Arab akan menerima 10 butir rencana perdamaian yang disusunnya. Dia pun meminta mereka yang hadir agar mau bekerja sama dengan Ukraina tanpa perantara.

 

Negara-negara teluk telah mencoba untuk tetap bersikap netral terhadap konflik Ukraina kendati negara-negara Barat memberikan tekanan agar ikut membantu mengisolasi Rusia. Negara-negara teluk bersama Rusia sama-sama tergabung dalam anggota OPEC+

 

Dalam pidatonya di KTT Liga Arab, Zelenskiy mengatakan ada sejumlah negara, termasuk di dalam Liga Arab, yang memilih untuk menutup mata atas tindakan ilegal Rusia yang menganeksasi wilayah Ukraina dan menjebloskan ke penjara sejumlah warga negara Ukraina selama 15 bulan berkecamuk perang.

 

“Saya yakin kita semua bisa bersatu menyelamatkan orang-orang dari penjara Rusia,” kata Zelenskiy dalam bahasa Inggris.

 

Sebelumnya pada tahun lalu, dalam sebuah kudeta diplomatik Putra Mahkota Arab Saudi mengamankan 10 WNA yang ditahan oleh Rusia di Ukraina. Langkah itu tampaknya dibuat karena kedekatan Mohammed bin Salman dengan Presiden Rusia Vladimir Putin.

 

“Kerajaan Arab Saudi memainkan peran yang sangat signifikan dan kami siap bekerja sama di level baru,” kata Zelensky tak lama setelah tiba di Kota Jeddah.

   

Sumber: middleeastmonitor.com

 

 

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.       

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus