Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ringkasan Berita
WHO berdiskusi dengan Pfizer dan Moderna tentang kemungkinan memasukkan vaksin Covid-19 untuk negara-negara miskin dengan harga terjangkau.
Sejak awal pandemi, WHO mempersiapkan program distribusi vaksin Covid-19 melalui COVAX Facility atau Fasilitas COVAX.
Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres menegaskan seruannya agar vaksin diperlakukan sebagai barang publik global.
JENEWA – Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) terus berdiskusi dengan Pfizer dan Moderna, dua perusahaan farmasi papan atas, tentang kemungkinan memasukkan vaksin Covid-19 ke negara-negara miskin dengan harga terjangkau. WHO berharap, dengan fasilitas COVAX, dua miliar dosis vaksin bisa dipastikan tersedia secara adil dan merata ke seluruh dunia.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo