Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Ringkasan Berita
Data keanekaragaman hayati di lautan Indonesia dinilai minim dan diambil lewat metode yang berbeda-beda.
Peneliti kelautan Universitas Diponegoro mengusulkan penggunaan ARMS, semacam terumbu karang buatan yang mencatat biodiversitas bawah air.
ARMS mengundang berbagai spesies masuk dan bersarang di rongga-rongganya, lalu dibawa ke laboratorium untuk diidentifikasi.
Meski memiliki laut yang luas, Indonesia masih berkutat pada persoalan data keanekaragaman hayati atau biodiversitas laut yang minim dan belum terpadu.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo