Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Tesla dilaporkan menarik kembali (recall) mobil listrik Model Y akibat masalah suspensi. Diketahui ada sebanyak 826 unit kendaraan listrik tipe tersebut yang diambil kembali.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Menurut laporan Administrasi Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional (NHTSA), mobil listrik Tesla Model Y ini mengalami kerusakan pada suspensi. Bahkan dalam laporan yang sama, suspensi tersebut kemungkinan bisa mengalami patah.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Situasi tersebut bisa menyebabkan kecelakaan fatal, terutama jika pengemudi mengendarai mobil listriknya degan kecepatan tinggi. Hal ini tentunya melanggar keselamatan mobil dan penumpang, yang menjadi tugas utama NHTSA.
Namun sejauh ini belum ada kepastian tipe mobil listrik Tesla Model Y mana yang mengalami masalah suspensi. Menurut Hindustan Times, penarikan itu dialami kendaraan listrik Model Y yang diproduksi pada 16 Juni 2022 dan 10 November 2021.
Masalah ini dianggap bakal mengakibatkan sambungan suspensi terpisah dari knuckle. Apabila hal itu terjadi, maka pengemudi bisa mendeteksinya dari kebisingan abnormal yang muncul di bagian tersebut.
Nyatanya ini bukan pertama kalinya Tesla melakukan recall mobil listriknya karena masalah suspensi. Sebelumnya, Tesla juga menarik kembali sekitar 2.800 unit kendaraan listriknya karena sambungan supsensi lateral kiri depan mengalami kerusakan.
Sekedar informasi, sejumlah mobil listrik yang mengalami penarikan itu adalah Model 3 yang diproduksi pada 2019 dan 2021.
HINDUSTAN TIMES
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram