Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
DI tembok yang berada di depan markas latihan FC Porto di Gaia itu terdapat sisa kegundahan. Simaklah tulisan tangan jahil di sana, "Menjual Deco sama saja menjual mimpi kita." Ada lagi, "Magic + Sepak Bola = Deco." Pen-dukung klub juara Liga Champions musim lalu ini galau karena bintang pujian mereka, Deco Souza, akhirnya hijrah ke Barcelona.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo