Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Perhelatan balap Formula E Jakarta akan digelar dalam dua seri atau double header pada 3 dan 4 Juni 2023. Ternyata, salah satu faktor yang membuat balapan di Jakarta digelar dua seri adalah kesuksesan penyelenggaraan Formula E Jakarta tahun lalu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
“Alasan utamanya adalah karena tahun lalu merupakan keberhasilan besar. Ada lebih dari 60 ribu orang di acara itu. Dan masih banyak yang sebenarnya ingin datang juga,” kata Chief Championship Officer & Co-Founder Formula E, Alberto Longo dalam konferensi pers pada hari ini, Kamis, 25 Mei 2023.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Alberto mengatakan bahwa dengan digelarnya dua seri Formula E Jakarta, diharapkan jumlah penonton yang datang pun semakin banyak. Dengan demikian, peningkatan jumlah pengunjung tersebut bisa berdampak baik terhadap perekonomian.
“Bayangkan dengan pengeluaran yang sama, kita akan menggandakan dampaknya di dunia. Bukan hanya untuk yang berpartisipasi di balapan, tapi untuk 30-40 juta orang tiap hari yang akan menonton balapan ini,” jelasnya.
Selain Indonesia, ternyata ada beberapa negara lain yang menggelar dua seri balapan. Double header race telah digelar di Arab Saudi dan Jerman, lalu setelah itu akan digelar di Indonesia, Italia, dan Inggris sebagai seri penutup.
Untuk diketahui, Formula E Jakarta akan diikuti 11 tim balap mobil listrik dari 8 negara di dunia. Formula E Jakarta 2023 ditargetkan dihadirkan sekitar 20 ribu penonton. Jumlah tersebut kurang lebih sama dengan jumlah penonton di tahun lalu.
Pilihan Editor: Swasta Dominasi Sponsor Formula E Jakarta Tahun Ini
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto