Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Olahraga

Kalimat Hinaan Dyan Dilato yang Membuatnya Berhenti Jadi Bos MGPA

Dyan Dilato dinyatakan resmi berhenti menjadi bos Mandalika Grand Prix Association (MGPA) per 15 November 2021.

16 November 2021 | 17.23 WIB

Kepala operasi olahraga Mandalika Grand Prix Association (MGPA) Dyan Dilato menjelaskan proses pembangunan Sirkut Mandalika, Sentul, Bogor, Kamis, 8 Februari 2020. TEMPO/Irsyan Hasyim
Perbesar
Kepala operasi olahraga Mandalika Grand Prix Association (MGPA) Dyan Dilato menjelaskan proses pembangunan Sirkut Mandalika, Sentul, Bogor, Kamis, 8 Februari 2020. TEMPO/Irsyan Hasyim

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Dyan Dilato dinyatakan resmi berhenti menjadi bos Mandalika Grand Prix Association (MGPA) per 15 November 2021. Dengan begitu, dirinya tidak menjabat sebagai Head of Operation Sporting MGPA.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Hal itu terjadi ketika Dyan dianggap mengeluarkan kalimat hinaan untuk masyarakat Nusa Tenggara Barat (NTB). Hinaan itu ia lontarkan ketika Dorna Sport secara resmi membatalkan Asia Talent Cup (ATC) 2021 di Sirkuit Mandalika akibat kurangnya aspek keselamatan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Panitia penyelenggara dianggap belum matang dalam mempersiapkan gelaran ATC 2021 di Sirkuit Mandalika. Tuan rumah dianggap tidak mampu memenuhi aturan yang mengharuskan adanya delapan orang Marshal di setiap pos.

Melihat situasi seperti ini, Dyan pun langsung memberikan reaksi yang dianggap menghina masyarakat NTB. “Marshallnya katro semua, ndeso. Bukannya bertugas sebagai marshal, tapi malah pada nonton balap. Dan yang dipersoalkan bukan jumlah marshal, tapi kualitasnya,” ucapnya.

Dengan munculnya kalimat bernada hinaan itu, MGPA pun langsung melontarkan permintaan maaf kepada seluruh penduduk NTB. Hal itu langsung diucapkan oleh Direktur Utama MGPA, Ricky Baheramsjah.

"Atas nama perusahaan, penyelenggara mohon maaf atas perkataan yang menyakiti hati masyarakat NTB terutama tim marshal. Kami paham bahwa menghina dan apapun yang terjadi di lapangan bukanlah hal yang profesional,'' ujar Ricky.

ATC musim ini nantinya akan digelar di Sirkuit Mandalika pada 19-21 November 2021, berbarengan dengan gelaran WorldSBK Mandalika. Nantinya, ATC 2021 akan memainkan empat balapan dalam waktu singkat.

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus