Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Lewis Hamilton menyelesaikan balapan Formula 1 Abu Dhabi dengan hasil kurang baik pada Minggu, 20 November 2022. Karena saat itu dirinya harus mengalami masalah pada mobil balapnya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Hamilton diduga mengalami masalah hidrolik pada lap ke-55 Grand Prix Formula 1 Abu Dhabi. Masalah tersebut akhirnya membuat sang pembalap masuk pit dan tidak bisa melanjutkan balapan hingga garis finis.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dengan begitu pembalap tim pabrikan Mercedes tersebut tak mampu memenangkan satu balapan pun sepanjang Formula 1 2022. Ini menjadi yang pertama bagi Hamilton sepanjang karier balapnya di F1.
“Pada akhirnya, saya pikir kami mulai dan menyelesaikan balapan dengan mobil yang tidak kami inginkan, dan kami terjebak dengan itu. Kami terus melaju, terus bekerja keras untuk memperbaikinya. Tapi saya pikir fundamentalnya masih ada sampai akhir, seperti yang Anda lihat akhir pekan ini,” kata dia, dikutip dari laman resmi F1.
Lebih lanjut pembalap berkebangsaan Inggris tersebut menjelaskan bahwa Formula 1 2022 dijadikan sebagai momen untuk membangun tim. Dirinya pun berharap Mercedes kembali berjaya pada musim depan.
“Tahun ini lebih merupakan latihan membangun tim dan saya sangat bangga dengan semua orang. Meskipun kami tidak merayakan kejuaraan dunia, kami akan tetap merayakannya atas kerja keras dan upaya mereka,” ujar dia.
“Saya harap perjuangan tahun ini benar-benar memberi kami alat dan kekuatan untuk memperjuangkan lebih banyak kejuaraan di masa depan,” tambah juara dunia Formula 1 tujuh kali tersebut.
Sekedar informasi tambahan, Hamilton mengakhiri Formula 1 2022 di peringkat ke-6 klasemen akhir. Posisinya di lima besar harus tergusur oleh Carlos Sainz (Ferrari) yang berhasil finis di P4 Formula 1 Abu Dhabi.
Ini pun menjadi posisi paling buruk bagi Lewis Hamilton sepanjang karier balapnya di Formula 1. Sebelumnya, posisi terburuknya hanya di peringkat ke-5. Itu terjadi ketika ia mengarunngi musim 2009 bersama Vodafone McLaren Mercedes.
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto
Foto 
