Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Olahraga

Liga 1: Paulo Henrique Jebol Gawang Lawan dan Bikin Gol Bunuh Diri, Apa Kata Pelatih Persebaya?

Pelatih Persebaya Surabaya mengomentari Paulo Henrique yang mencetak gol ke gawang lawan dan ke gawang sendiri saat ditahan Persita 1-1 di Liga 1.

24 Februari 2024 | 14.25 WIB

Pesepak bola Persebaya Surabaya Paulo Henrique. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Perbesar
Pesepak bola Persebaya Surabaya Paulo Henrique. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih Persebaya Surabaya Paul Munster memaklumi kesalahan yang dilakukan penyerangnya Paulo Henrique, saat tim Bajul Ijo bermain imbang 1-1 saat melawat ke markas Persita Tangerang dalam lanjutan Liga 1 pekan ke-25, Jumat.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Pada pertandingan Liga 1 yang dimainkan di Stadion Indomilk Arena, Kabupaten Tangerang, itu, Henrique mencetak gol bunuh diri menjelang turun minum, sebelum kemudian menyelamatkan satu poin bagi Persebaya dengan gol penyama kedudukannya pada menit ke-70.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

“Saya melihat gol (bunuh diri) itu. Itu adalah kekacauan yang dilakukan banyak pemain, termasuk kiper. Tapi sayangnya itu masuk (ke gawang Persebaya). Dan pada babak kedua ia (Henrique) mencetak gol. Secara mental dia kuat, ia mencetak gol, sebab ia tahu ia harus mencetak gol. Itulah tugasnya sebagai seorang penyerang,” kata Munster pada konferensi pers seusai pertandingan.

“Itu adalah situasi yang disayangkan saat terjadi kekacauan dalam situasi bola mati,” tambahnya.

Munster terang-terangan mengaku tidak puas dengan hasil yang didapat tim asuhannya, yang membuat mereka mendapatkan hasil imbang kedelapannya musim ini, sekaligus memaksa mereka tertahan di posisi ke-12 dalam klasemen sementara.

Meski demikian, pelatih asal Irlandia Utara itu merasa tim asuhannya telah bermain sekuat tenaga untuk dapat membawa pulang kemenangan. Ia juga berpendapat bahwa anak-anak asuhnya tampil agresif untuk membalikkan kedudukan.

“Kami mencetak satu gol, tapi kami berusaha untuk mencetak gol kedua. Sayangnya kami telah berusaha mati-matian, kami terus menekan. Namun Anda dapat melihat kami terus menekan, itu penting. Sehingga para penggemar dan orang-orang dapat melihat bahwa mereka berusaha mencetak gol,” katanya.

Persebaya selanjutnya akan melawat ke markas tim juara bertahan PSM Makassar, pada Rabu mendatang, 28 Februari 2024.

Pilihan Editor: Hokky Caraka Optimistis Timnas U-23 Indonesia Bisa Bersaing di Piala Asia U-23 2024 di Tengah Masalah Pemanggilan Pemain

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus