Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Olahraga

Manchester City Tumbang Juga

Guardiola menegaskan bahwa City bukan tim tanpa celah.

10 Desember 2018 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

LONDON - Rusak sudah catatan tak terkalahkan Manchester City di Liga Primer Inggris musim ini. Lawatan The Citizens ke Stamford Bridge, kandang Chelsea, kemarin dinihari, berakhir tragis. City kalah 0-2 dari tim berjulukan The Blues itu.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Dua gol Chelsea dicetak oleh N’Golo Kante pada menit ke-45 dan David Luiz pada menit ke-78. Dua gol Si Biru lahir lewat skema serangan balik.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Meski bermain di kandang sendiri, Chelsea lebih memilih tampil cenderung bertahan. Statistik bicara: penguasaan bola dimenangi oleh tim tamu dengan porsi 62 persen. City tercatat bikin 14 serangan dan empat peluang gol.

Sebaliknya, berbekal 38 persen penguasaan bola, Chelsea justru bermain lebih efektif. Willian dan kolega mampu menciptakan delapan serangan dengan lima di antaranya berpeluang gol. Walhasil, hampir seluruh pemain Chelsea seperti tak percaya mampu menumbangkan juara bertahan Liga Primer Inggris itu.

"Bukan perkara mudah mengalahkan City. Mereka adalah tim yang sudah bermain bersama lebih dari tiga musim," kata bek David Luiz. "Mereka kompak sekali."

Manajer Chelsea Maurizio Sarri pun tak bisa menyembunyikan rasa puasnya. Maklum saja, ini adalah kemenangan perdana Sarri melawan tim besutan Josep Guardiola itu.

Dalam tiga pertemuan sebelumnya-dua kali bersama Napoli dan sekali dengan Chelsea-Sarri tak pernah menang melawan City dan Guardiola.

Saat masih bersama Napoli, Sarri kalah 1-2 di kandang Manchester City dan kalah 2-4 di Napoli dalam laga Liga Champions musim lalu.

Kemudian, dalam laga pramusim lalu, Sarri bersama Chelsea kalah 0-2. "City seperti selangkah lebih maju ketimbang kami. Sungguh sulit mengejar kualitas permainan mereka," kata pelatih 59 tahun itu.

Pelatih Manchester City, Guardiola, mengakui City bukanlah tim sempurna. "Kami di sini bukan untuk menjadi tim tanpa celah atau tak terkalahkan. Kami tim yang berupaya jadi juara," kata Guardiola.

Meski kalah, Guardiola tetap merasa puas atas penampilan pasukannya. Menurut dia, pada babak pertama, Leroy Sane dan kawan-kawan bisa menekan Chelsea.

"Tapi lawan bermain lebih efektif dan kami mengakui itu," kata mantan Manajer Barcelona itu.

Kekalahan ini membuat City turun di posisi kedua klasemen di bawah Liverpool yang menang 4-0 atas Bournemouth dalam pertandingan sebelumnya. Liverpool mengantongi 42 poin, sementara City 41 angka.

"Saat ini Liverpool bermain lebih bagus daripada kami. Lima posisi teratas klasemen masih punya kans juara," kata Guardiola. GOAL | SKY SPORTS | INDRA WIJAYA

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus