Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Mario Aji tidak mampu menyelesaikan Moto3 Qatar dengan hasil maksimal pada Minggu, 19 November 2023. Bermain di Sirkuit Losail, dirinya gagal membawa pulang poin setelah finis di peringkat ke-25.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Dia hanya bisa naik tiga peringkat dari posisi awal balapannya, yakni P28. Kegagalannya dalam merebut poin di Moto3 Qatar 2023 tak terlepas dari sanksi penalti long lap yang diberikan kepada Mario Aji.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
“Mario dihukum dengan long lap. Hingga saat itu, kecepatannya bagus, namun setelah itu, ia kehilangan kontak dengan grup, finis di urutan ke-25,” kata manajer Honda Team Asia Hiroshi Aoyama dalam keterangan resminya.
Bagi Mario Aji, Grand Prix Moto3 Qatar menjadi akhir pekan yang buruk. Pembalap asal Magetan tersebut pun akhirnya memperpanjang kegagalannya dalam merengkuh poin selama 16 seri balapan.
“Hukuman long lap membuat balapan semakin menantang. Butuh banyak usaha untuk mengimbanginya ketika saya kehilangan kontak dengan grup,” ujar Mario Aji dalam keterangan resmi yang diterima Tempo.
“Pada lap pertama, saya merasa nyaman, namun setelah sanksi, saya kehilangan segalanya, menyelesaikan akhir pekan yang mengecewakan. Saya melakukan yang terbaik, tetapi segalanya bisa menjadi lebih baik,” tambah dia.
Rekan setim Mario Aji di Honda Team Asia, Taiyo Furusato berhasil menorehkan poin setelah finis di peringkat ke-14. Dirinya bisa saja menyelesaikan balapan di posisi 10 besar, andai tak ada pembalap yang menyentuhnya.
“Saya tidak menyangka bisa bertarung di grup teratas, sekitar posisi 7 atau 8. Namun sayangnya, salah satu pengendara menyentuh saya, membuat saya keluar dan kehilangan garis serta kontak dengan grup. Secara keseluruhan, saya senang dengan perasaannya,” tutup dia.
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di membership.tempo.co/komunitas pilih grup GoOto