Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Dua pembalap Pertamina Mandalika SAG Team, Bo Bendsneyder dan Taiga Hada, telah menyelesaikan sesi kualifikasi Grand Prix Moto2 Italia pada Sabtu, 10 Juni 2023. Sayangnya mereka tak mampu tampil maksimal di sana.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Mengingat, Bo Bendsneyder dan Taiga Hada tak mampu menembus sesi kualifikasi 2 (Q2) Moto2 Italia 2023. Dengan begitu, keduanya dipastikan tidak akan mendapatkan tempat di zona poin pada grid Sirkuit Mugello.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Bo Bendsneyder saat itu hanya bisa menempati peringkat ke-6 di Q1 Moto2 Italia 2023 dengan catatan waktu 1 menit 51,975 detik. Dirinya butuh dua posisi lagi untuk bisa naik ke Q2. Alhasil, ia harus memulai balapan di urutan ke-20.
"Kami sedikit berjuang hari ini. Kami meningkatkan perasaan dibandingkan dengan hari latihan bebas, tetapi selama kualifikasi kami tidak berhasil meningkatkannya,” kata Bo Bendsneyder dalam keterangan resmi yang diterima Tempo.co.
“Kami harus menemukan sesuatu untuk meningkatkan perasaan saya dengan ujung depan dan menjadi lebih cepat. Kami yakin akan menemukan solusi untuk besok, untuk memulai dengan kuat dari awal," tambah dia.
Sementara itu, rekan setimnya di Pertamina Mandalika, Taiga Hada juga belum bisa bersaing di barisan depan. Bahkan pada Q1 Grand Prix Moto2 Italia 2023 dirinya hanya bisa menempati peringkat ke-14 lewat raihan waktu 1 menit 53,172 detik.
Hasil tersebut membuat Taiga Hada harus memulai balapan Moto2 Italia di barisan paling akhir, yakni P28. Meski begitu, tim pabrikan Pertamina Mandalika berharap Taiga Hada menjalani debut cukup baik.
"Ini trek pertama saya musim ini. Kami membuat langkah maju dan kami meningkat sedikit demi sedikit. Besok adalah hari balapan, saya akan menghadapinya dengan cara terbaik," ujar Taiga Hada,
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto
Foto 
