Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Pembalap Pertamina Mandalika Gabriel Rodrigo mengumumkan akan pensiun dari balap motor profesional pada usia 25 tahun. Pembalap asal Argentina tersebut mengumumkannya melalui sebuah video yang diunggah di akun sosial media pribadinya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Rodrigo berkompetisi di FIM CEV Repsol pada 2014 dan membuat penampilan pertamanya di Kejuaraan Dunia sebagai wildcard pada tahun yang sama, serta menghadiri beberapa balapan di Italian Speed Championship (CIV). Pada 2015 ia memulai debutnya sebagai pembalap Kejuaraan Dunia Moto3 di tim RBA Racing dengan mesin KTM. Rodrigo mulai diperhitungkan di barisan depan Moto3 ketika meraih dua pole dan finis terbaik di P4 pada musim 2017.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Musim 2018 Rodrigo merasakan podium pertamanya dan mengklaim posisi tujuh di klasemen akhir. Pada 2019, ia bergabung dengan Gresini Moto3 sebagai salah satu favorit, tetapi performanya terhambat oleh cedera. Untuk tahun 2020 posisi terbaiknya adalah finis di posisi empat. Rodrigo tetap bersama Gresini di Moto3 untuk musim 2021 dan meskipun itu adalah musim yang sulit, dia mampu berdiri di podium.
Potensi jelas yang ditunjukkan selama bertahun-tahun di kelas ringan membuatnya mendapatkan promosi ke Moto2 dengan Pertamina Mandalika SAG Team bersama pembalap Belanda Bo Bendsneyder. Di klasemen sementara Moto2, Rodrigo menempati posisi ke-26 dengan 6 poin. Prestasi terbaiknya sejauh ini adalah finis di posisi 10 di seri Portugal.
Cedera membuat Gabriel Rodrigo mengakhiri kiprahnya di balap motor profesional.
Baca juga: Moto2 Misano: Rider Pertamina Mandalika Rebut Poin Lagi
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto
Foto 
