Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Novak Djokovic dan Carlos Alcaraz meyakini Rafael Nadal akan menampilkan performa terbaiknya di Australian Open 2024 meski menderita cedera pinggul yang membuat petenis Spanyol itu tidak bisa tampil pada musim 2023.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Nadal mengalami masalah otot di Melbourne Park pada Januari lalu yang memerlukan operasi. Ia akan kembali ke Brisbane International akhir pekan ini sebelum bermain di Australian Open pada 14-28 Januari nanti di mana ia memenangi dua dari 22 gelar Grand Slam-nya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Petenis berusia 37 tahun itu diperkirakan akan pensiun pada 2024 karena serangkaian cedera yang membatasi penampilannya di ATP Tour. Namun ia telah meningkatkan pelatihannya dalam beberapa pekan terakhir dan juara Grand Slam 24 kali Djokovic mengatakan rival beratnya itu belum bisa diabaikan begitu saja.
“Sejujurnya, saya selalu berharap dia bermain sebaik mungkin,” kata Djokovic sebelum dikalahkan oleh Alcaraz 4-6, 6-4, 6-4 dalam pertandingan ekshibisi di Riyadh, Arab Saudi, Rabu, 27 Desember 2023.
"Sering kali mereka mengontraknya, mereka juga melakukannya dengan saya. Tapi kami telah membuktikan bahwa mereka salah. Dia bukan tipe pemain yang akan kembali ke tur hanya untuk bermain, katakanlah, di level menengah, memainkan beberapa pertandingan.”
“Dia ingin memenangi gelar, dia ingin menjadi yang terbaik, itulah mengapa dia menjadi dirinya: seorang legenda olahraga kami. Saya yakin latihan dan persiapannya dilakukan dengan niat untuk memenangi Grand Slam,” ujar dia menambahkan.
Alcaraz, yang kalah dua kali dari tiga pertemuannya dengan Nadal, mengatakan rekan senegaranya itu berada dalam kondisi 100 persen setelah menonton video dia berlatih.
“Saya mendengar dari pemain lain yang berlatih bersama Rafa dalam beberapa minggu terakhir dan mereka mengatakan dia akan kembali ke level bagusnya. Level teratasnya,” kata Alcaraz.
Namun pelatih Nadal Carlos Moya mengatakan pekan lalu bahwa meskipun Nadal telah menunjukkan kemajuan yang baik dalam latihan sejak pulih dari cedera pinggul, sebagai pelatih ia masih khawatir tentang bagaimana tubuhnya akan bertahan melawan kerasnya tenis Grand Slam.
REUTERS
Foto 
