Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Nyck de Vries mengakui bahwa dirinya hampir putus asa untuk bisa tampil di Grand Prix Formula 1. Barulah pada usianya yang ke-28 tahun ia bisa berkompetisi di F1 pada musim 2023 bersama AlphaTauri
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pembalap berdarah Indonesia tersebut sebenarnya mampu memperlihatkan performa gemilang di dunia motorsport. Dirinya mampu memenangkan juara dunia Kart dua kali dan menorehkan gelar Formula 2 2021
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Selain itu, Nyck juga mampu meraih gelar juara Formula E pada 2020/21 bersama Mercedes-EQ. Sayangnya keberhasilannya itu tak membuat dirinya promosi ke Formula 1. Ia baru mendapatkan kesempatan tampil di F1 setelah tampil mengesankan sebagai pembalap pengganti di tim Williams.
"Ada fase ketika saya hampir menyerah. Saya harus menunggu cukup lama untuk kesempatan saya," kata dia dalam podcast AlphaTauri, seperti dilansir Tempo.co dari Speedweek hari ini, Jumat, 3 Februari 2023.
“Tepatnya, saya tumbuh dengan banyak pembalap yang telah lama tiba di kelas utama. Saya merasa menjadi bagian dari generasi ini dan saya berada di tempat yang tepat," tambah sang pembalap.
Lebih lanjut Nyck menjelaskan bahwa dirinya mengalami kesulitan di tahun-tahun pertama motorsport. Karena dirinya beranggapan perkembangan tubuhnya lamban dibandingkan dengan pembalap lain.
“Saat saya berusia 17 tahun, saya memiliki fisik seperti anak berusia 14 tahun. Mungkin ekspektasi setelah gelar karting terlalu tinggi. Bagaimanapun, saya butuh beberapa saat untuk memulai, terutama di Formula Renault," ujar dia.
Kini dirinya dipastikan bakal tampil di Formula 1 2023 bersama AlphaTauri. Nyck mengaku tidak sabar menjalani debutnya sebagai pembalap mobil kelas atas. Ia bakal berduet bersama driver Jepang, yakni Yuki Tsunoda.
“Saya sangat menantikan membalap untuk Scuderia AlphaTauri pada 2023. Dan saya ingin berterima kasih kepada Red Bull dan tim karena memberi saya kesempatan untuk membalap di Formula 1,” ujar Nyck de Vries.
SPEEDWEEK
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto
